Kunci Identitas Pelaku, Polisi Buru Penganiaya Daffa

Kunci Identitas Pelaku, Polisi Buru Penganiaya Daffa

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA-- Aparat penegak hukum telah mengantongi ciri dan identitas pelaku tindak kriminalitas jalanan yang menewaskan seorang pelajar SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta bernama Daffa Adzin Albazith.

Daffa meninggal dunia, Minggu (3/4/2022) dini hari, ketika hendak mencari makan sahur. Direktur Ditreskrimum (Dirreskrimum) Polda DIY Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi, Selasa (5/4/2022) siang, mengungkapkan meski para pelaku belum tertangkap, aparat telah melakukan pengejaran.

"Belum (pelaku belum tertangkap), tapi sudah terdentifikasi dua motor yang digunakan kelompok pelaku," ujarnya.

Dirreskrimum menyatakan, sejauh ini pihaknya telah menggelar serangkaian olah TKP. Sejumlah barang bukti penguat telah dikumpulkan.

Di antaranya, keterangan 11 orang saksi, barang bukti yang ditemukan di lokasi, dan juga hasil sembilan rekaman kamera pengawas CCTV demi mengejar pelaku.

"Diduga (sepeda motor) Vario dan NMax dari keterangan saksi-saksi dan teman korban," tutur dia.

Sejauh hasil penyelidikan, aparat masih belum menemukan informasi atau petunjuk yang menyebutkan antara kelompok korban dan gerombolan pelaku saling mengenal.

"Kami sudah memiliki identitas pelaku, akan segera kami tangkap," tandasnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda DIY Kombes Polisi Yuliyanto menegaskan, pihaknya meminta agar masyarakat tak perlu ragu meminta bantuan aparat jika melihat atau mengetahui adanya tindak kriminalitas.

"Saya persilakan masyarakat untuk menghubungi call center kami di 110 bukan 119. Saya luruskan lagi, bukan 119 tapi ke nomor 110," sebutnya. (*)