Hujan Lebat Mengakibatkan Tebing Longsor di Prambanan

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Hujan lebat yang terjadi hari Kamis (18/11/2021) mengakibatkan sejumlah talud dan tebing di wilayah Prambanan longsor. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, meliputi tiga Kalurahan di Prambanan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Makwan, membenarkan kejadian tersebut. Selain di wilayah Prambanan, longsor juga terjadi di wilayah Kalurahan Harjobinangun, Kapanewon Pakem.

Menurut Makwan, dari data yang masuk BPBD Sleman, Jumat (19/11/2021), menyebutkan di Dusun Sumberwatu, Kalurahan Sambirejo, Prambanan, pohon tumbang melintang di jalan dan menimpa jaringan listrik. Kemudiandi Dusun

Ngelengkong RT 02 RW 17, Sambirejo, talud sepanjang 24 meter dengan tinggi 3 meter di belakang rumah Ngadiman ambrol dan belum terkondisi.

"Masih di Dusun Ngelengkong RT 12 RW 17, Sambirejo, hujan lebat mengakibatkan debet sungai meluap, mengakibatkan jembatan lama tidak mampu menahan derasnya air mengakibatkan jembatan ambrol, panjang 6 meter, tinggi 3 meter, juga belum terkondisi," kata Makwan.

Makwan menambahkan, di Dusun Ngelengkong RT 02 RW 17, Sambirejo, tebing longsor mengancam rumah Suko dan belum terkondisi. Dan di Ngelengkong RT 04 RW 18, Sambirejo, hujan lebat tersebut juga menyebabkan tebing ambrol di belakang rumah Ngatono.

Sementara, lanjut Makwan, di Dusun Marangan RT 03 RW 18, Bokoharjo, pembatas jembatan ambrol. Dampaknya, jembatan bisa dilalui, sangat berbahaya dan belum terkondisi.

"Kemudian di Dusun Majasem, Bokoharjo, jaringan pipa air bersih sistem Majasem menuju Sambirejo, tepatnya di titik bawah jembatan menuju Breksi, pecah air muncrat. Sementara ditutup aliran, belum terkondisi," tutur Makwan.

Selanjutnya di Dusun Berjo RT 04, 05,06 RW 14 Kalurahan Sumberharjo, Prambanan, terjadi luapan Kali Gawe menggenang beberapa rumah. Surut pukul 21.00 WIB. Tidak ada pengungsian dan tidak ada korban jiwa.

"Sedang di Dusun Sembir RT 01 RW 38, Madurejo, Prambanan, kandang sapi Kelompok Rejo Mulyo terendam dan sapi sempat dievakuasi. Setelah surut, sapi dikembalikan ke kandang lagi," kata Makwan.

Di Dusun Jetisan RT 01 RW 1 Hargobinangun, Pakem, tanggul longsor di samping rumah Heri, belum terkondisi. Kemudian di Dusun Ngampel, Hargobinangun, gorong-gorong tersumbat sehingga aliran air masuk rumah warga. Beberapa rumah terendam. Di Dusun Jetis RT 2 Hargobinangun, pohon tumbang menimpa jaringan listrik dan di Dusun Pandan Saren RT 2 RW 1 Harjobinangun, Pakem, longsor menutup akses jalan dan belum terkondisi. (*)