Eks Napiter Peroleh Bantuan Alat Bekam
Salah satu bentuk pendampingan adalah meningkatkan perekonomian para eks napiter .
KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyerahkan bantuan kepada seorang eks Narapidana Terorisme (Napiter), Selasa (3/10/2023), di kantor Wakil Bupati Sleman.
Acara yang digagas oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman ini juga dihadiri Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) DIY, Brigjen TNI Rachmat Pudji Susetyo SIP MSi serta pejabat terkait.
Bantuan tersebut diberikan kepada eks napiter bernama Joko Susilo warga Kalasan Sleman, berupa sarana pendukung usaha/peralatan kerja untuk usaha bekam yang diberikan oleh Kesbangpol Kabupaten Sleman, BIN DIY, BPJS Ketenagakerjaan dan Baznas Sleman.
Danang mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi. Menurutnya hal ini merupakan bentuk perhatian serta dukungan dari pemerintah untuk memberdayakan eks napiter.
ARTIKEL LAINNYA: PMI Sleman Terima Sertifikat Pusat Unggulan Pembinaan PMR
Dengan begitu diharapkan mereka dapat kembali kembali membaur dengan masyarakat. "Acara ini bukan sekadar seremonial saja, tapi yang terpenting adalah wujud komitmen pemerintah mendampingi para eks napiter. Karena bagaimana pun mereka adalah masyarakat kita, masyarakat Kabupaten Sleman," kata Danang.
Danang berharap dengan diberikannya bantuan berupa modal usaha ini nantinya dapat meningkatkan kesejahteraan eks napiter tersebut, dan tidak melakukan aktivitas terorisme lagi.
Sehingga, ke depannya diharapkan dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi para napiter dan masyarakat yang terpapar terorisme lainnya.
Brigjen TNI Rachmat Pudji Susetyo mengatakan upaya pendampingan terhadap eks napiter perlu sinergi dari berbagai pihak. Salah satu bentuk pendampingan adalah meningkatkan perekonomian para eks napiter melalui bantuan modal usaha.
ARTIKEL LAINNYA: Sendangrejo Sleman Kawasan Pertanian Padi Sehat Ramah Lingkungan
"Mohon maaf, karena banyak dari saudara kita para napiter ini kondisi ekonominya kurang menguntungkan. Maka jika ekonominya meningkat, diharapkan potensi tindak kejahatan bisa berkurang," katanya.
Joko Susilo sebagai penerima bantuan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan modal usaha bekam.
Selain akan memulai usaha, dia juga berkomitmen akan mengedepankan rasa saling menghargai di masyarakat, serta mengikuti berbagai kegiatan dan budaya yang ada di masyarakat.
"Ya nanti akan srawung dengan masyarakat, mengikuti budaya yang ada di masyarakat," katanya. (*)