Dinas Pendidikan Sleman Gelar Gebyar Kreativitas PAUD Holistik Integratif

Setiap perwakilan kapanewon melakukan defile menampilkan yel-yel serta kreativitas masing-masing.

Dinas Pendidikan Sleman Gelar Gebyar Kreativitas PAUD Holistik Integratif
Perwakilan Kapanewon melakukan defile, menampilkan yel-yel serta kreativitasnya, Sabtu (14/9/2024). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman mengadakan Gebyar Kreativitas PAUD Holistik Integratif (HI), Sabtu (14/9/2024), di lapangan Pemda Kabupaten Sleman. Hadir pada acara tersebut Bupati dan Wakil Bupati Sleman, Sekda Kabupaten Sleman dan sejumlah stakeholder.

Kegiatan ini diikuti sejumlah 900 orang terdiri 765 orang perwakilan dari 17 kapanewon se-Kabupaten Sleman, Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman dan dari Instansi yang termasuk Gugus Tugas PAUD Holistik Integratif. Pada acara ini, setiap perwakilan kapanewon melakukan defile menampilkan yel-yel serta kreativitas masing-masing.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengapresiasi kegiatan yang diikuti oleh perwakilan pegiat PAUD tiap kapanewon se-Kabupaten Sleman ini. Diharapkan kegiatan ini dapat membangun kekompakan dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan jenjang PAUD di Kabupaten.

"Kegiatan ini juga diharapkan mampu mempersiapkan generasi yang berkualitas, cerdas, dan berakhlak mulia, guna menyongsong Indonesia emas di tahun 2045," kata Kustini.

Penghargaan

Apalagi, lanjut dia, Kabupaten Sleman berhasil meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak kategori Utama. Dia mengajak semua pihak untuk menjadikan penghargaan ini sebagai motivasi memperbaiki kualitas pendidikan, khususnya PAUD.

Sekretaris Dinas Pendidikan Sleman Sri Adi Marsanto menyebutkan kegiatan itu bertujuan untuk menanamkan rasa kekeluargaan dan loyalitas kepada PAUD di Wilayah Kapanewon.

Selain itu, juga diharapkan mampu mengoptimalkan kinerja seluruh pemerhati Pendidikan Anak Usia Dini sehingga dapat menghasilkan layanan lembaga PAUD yang berkualitas.

Adi Marsanto menjelaskan PAUD Holistik Integratif adalah upaya pengembangan anak usia dini yang dilakukan secara menyeluruh dan terpadu. Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis dan terintegrasi.

"PAUD HI mencakup layanan gizi dan kesehatan, pendidikan dan pengasuhan, serta perlindungan," katanya. (*)