Bupati Sleman Harda Kiswaya Membuka Forum Konsultasi RPJMD

Forum Konsultasi Publik RPJMD merupakan agenda penyusunan dokumen perencanaan.

Bupati Sleman Harda Kiswaya Membuka Forum Konsultasi RPJMD
Bupati Sleman Harda Kiswaya membuka Forum Konsultasi Publik RPJMD tahun 2025-2029 di Alana Hotel, Selasa (4/3/2025). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman Harda Kiswaya membuka Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029 di Alana Hotel, Selasa (4/3/2025).

Acara itu diikuti 155 orang dari Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman, tokoh masyarakat, lembaga swadaya masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.

Forum Konsultasi Publik RPJMD merupakan agenda penyusunan dokumen perencanaan yang akan menjadi pedoman pembangunan Kabupaten Sleman lima tahun ke depan. Diharapkan, aspirasi dari berbagai pemangku kepentingan dapat menyempurnakan rancangan awal RPJMD.

Harda Kiswaya pada sambutannya mendorong perangkat daerah Sleman agar menyusun target, program prioritas beserta indikator kinerjanya yang terukur dan tersedia datanya yang relevan dan terkait langsung dengan pencapaian visi misi. Hal ini khususnya dalam upaya meningkatkan pembangunan manusia dan pembangunan yang berkelanjutan.

Berbasis data

"Kita perlu mengedepankan inovasi, kolaborasi serta pendekatan berbasis data dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif," jelas Harda.

Harda ingin agenda ini menjadi kesempatan baik untuk menyelaraskan prioritas pembangunan daerah dengan kebutuhan masyarakat, serta memastikan setiap program dan kegiatan yang direncanakan memiliki dampak nyata bagi masyarakat.

“Mudah-mudahan forum ini bisa menghasilkan masukan bagi Kabupaten Sleman, bagaimana rencana kami, Kabupaten Sleman ini, bisa tematik dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat. Sehingga ketika sudah menyatu dari pusat hingga daerah, nanti betul-betul bisa mempercepat perwujudan kesejahteraan masyarakat,” kata Harda.

Pada forum yang sama Kepala Bappeda Sleman Dwi Anta Sudibya menjelaskan pertemuan ini dihadiri Kepala Bappeda DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti dan akademisi Amirullah Setya Hardi sebagai narasumber diskusi.

Ide dan gagasan

Sudibya berharap seluruh peserta forum memaksimalkan kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan gagasannya demi kemajuan Kabupaten Sleman.

“Kami harap forum ini dapat berjalan dengan baik, sehingga mampu menghasilkan ide-ide dan gagasan yang inovatif untuk kemajuan Kabupaten Sleman,” kata Sudibya. (*)