Berjaya di Era 80-an Losmen Bu Broto Siap Hadir Lagi

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Pada era 80-an, sinetron Losmen Bu Broto jadi salah satu tontonan wajib yang banyak dinikmati. Kini untuk membangkitkan memori tentang kehidupan keluarga Bu Broto yang legendaris tersebut, Ideosource Entertainment dan Paragon Pictures mengadaptasi cerita tersebut ke dalam film dengan judul yang sama.

Losmen Bu Broto merupakan reboot dari serial legendaris Losmen yang dulu dibintangi Mieke Wijaya, Mang Udel, Sutopo HS, Mathias Muchus, Ida Leman, Eeng Saptahadi dan Dewi Yull.

Serial yang diciptakan oleh Tatiek Maliyati dan Wahyu Sihombing itu sangat populer pada tahun 1980-an dan menjadi cikal bakal industri sinetron drama di Indonesia.

Film Losmen Bu Broto yang menampilkan Mathias Muchus dan Maudy Koesnaedi sebagai bintang utamanya ini mulai melakukan proses syuting dalam waktu dekat ini. Sejumlah aktor dan aktris lain yang akan terlibat di film yang disutradarai Ifa Isfansyah dan Eddie Cahyono itu mulai diumumkan, Minggu (13/12/2020).

Meski pada masa pandemi, proses syuting film Losmen Bu Broto berlangsung mulai Senin (14/12/2020). Kendala pembatasan interaksi selama pandemi pun coba dicari solusinya.

“Mudah-mudahan proses syuting berjalan dengan lancar,” papar Ifa dalam jumpa pers virtual, Minggu malam.

Pemain baru yang akan tampil di antaranya Maudy Ayunda sebagai Jeng Sri, Putri Marino sebagai Jeng Pur. Baskara Mahendra sebagai Tarjo dan Danilla Riyadi sebagai teman Jeng Sri, Kirana. Maudy pun mengaku sangat senang bisa terlibat di Losmen Bu Broto.

Menurutnya, Jeng Sri memiliki karakter sangat kuat. Film tersebut merupakan serial yang legendaris sehingga karakternya akan memberikan “nyawa” lagi terhadap cerita yang dulu sangat diapresiasi dan sekarang mau diangkat di layar lebar.

“Bangga banget bisa terlibat di project yang sangat bagus. Apalagi pemain-pemainnya sangat baik. Ada Om Mathias Muchus juga yang dulu berperan sebagai Tarjo. Ceritanya juga mengangkat isu yang menurut aku sangat men-support wanita, isu-isu tentang kemandirian, tentang women empowerment. Jadi dari sisi itu aku jadi sangat senang bisa terlibat di project ini,” jelas Maudy.

Hal senada diungkapkan Putri Marino yang berperan sebagai Jeng Pur. Dia mengaku sangat tertantang memerankan karakter Jeng Pur yang sangat Jawa. Untuk memperdalam karakter Mba Pur, dia harus membaca naskahnya berulang-ulang, diskusi dengan pemain lain bersama sutradara.

“Terus mencari tahu unsur-unsur tata krama Jawa seperti apa dalam hidup berkeluarga. Sebenarnya nggak gampang buat aku karena karakter Mba Pur ini yang sangat Jawa sekali, secara tata krama dan gesturnya. Ini sangat menantang banget, tapi pelan-pelan aku isi karakter Mba Pur ini dengan semua hal yang aku cari tahu,” ujar Putri.

Mathias Muchus yang berperan sebagai Pak Broto mengakui susunan para pemain Losmen Bu Broto sudah sangat ideal, baik secara fisik maupun secara karakter. Kualitas akting mereka juga sangat kuat.

“Dari beberapa kali saat kita melakukan reading sudah terbangun nuansa, rasa dan emosi, berjalan sangat harmoni,” ujar aktor yang sebelumnya juga terlibat di serialnya,” katanya. (*)