Antisipasi Konflik, Ngampilan Bentuk Posko Pemilu Damai
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Sebuah posko pemilu damai resmi dibuka di Balai Rw 06 kampung Notoprajan, Ngampilan, Kota Yogyakarta, pada Senin (15/1/2023) malam. Posko ini bertujuan untuk mengantisipasi dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang mungkin terjadi menjelang pemilu 2024.
Acara peresmian posko dihadiri oleh berbagai tokoh dan pejabat dari pemerintah, kepolisian, TNI, Bawaslu, serta ormas dan laskar yang terlibat dalam pemilu.
Koordinator posko adalah KRT. Poerbokusumo tokoh masyarakat Yogyakarta yang dikenal sebagai Ndoro Acun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pembentukan posko. Ia berharap posko ini dapat menjadi wadah untuk berdialog dan berkoordinasi dalam menciptakan pemilu yang damai, adil, dan demokratis.
“Apapun pilihan kita, apapun parpolnya, saya minta kita tetap jaga kondusivitas di Kota Yogyakarta. Jika ada hal-hal yang dirasa janggal atau kurang pas, mari kita komunikasikan dengan baik,” paparnya Senin (15/1/2024).
“Saya juga minta Bawaslu Panwascam bertindak tegas jika ada pelanggaran dalam pemilu 2024 ini. Kita mengawali dengan sebaik mungkin,” katanya.
Drs. Yunianto Dwisutono, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Yogyakarta, mengapresiasi inisiatif posko tersebut. Ia mengatakan bahwa pemerintah kota siap mendukung dan bekerja sama dengan semua elemen masyarakat untuk menggelar pemilu yang lancar dan aman.
“Kami berharap posko ini dapat menjadi sarana komunikasi dan koordinasi yang efektif antara semua pihak. Kami juga telah menyiapkan beberapa lapangan yang bisa digunakan untuk kampanye terbuka, seperti lapangan Kridosono dan Mandalakrida,” ujarnya.
“Kami harap lapangan-lapangan yang berdekatan dengan warga, seperti lapangan Sidokabul, Mancasan, dan Karangwaru, bisa dihindari untuk mengurangi potensi konflik,” imbuhnya.
Wakapolresta Yogyakarta, AKBP Rudi Setiawan, S.I.K., M.Si, juga menyampaikan apresiasinya terhadap posko tersebut. Ia menilai bahwa posko ini merupakan bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan kenyamanan Kota Yogyakarta, yang merupakan kota wisata di Indonesia.
“Kami berterima kasih dan apresiasi dengan adanya posko ini. Kami juga berterima kasih kepada ormas dan laskar yang bisa berkomunikasi baik dengan kami. Kami berharap tidak ada konflik atau bentrokan yang mengganggu keamanan dan kenyamanan di Kota Yogyakarta. Mari kita bersama-sama menciptakan pemilu yang damai, aman, dan nyaman,” ungkapnya.
Posko pemilu damai di Ngampilan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain di Indonesia untuk mewujudkan pemilu yang berkualitas dan bermartabat.
Posko ini juga diharapkan dapat menjadi tempat untuk berbagi informasi, menyampaikan aspirasi, dan menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan pemilu. (*)