Anggota Dharma Wanita Jangan Campuri Tugas Suami

Anggota Dharma Wanita Jangan Campuri Tugas Suami

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Istri Sekda Purworejo Dra Erna Setyowati Said Romadhon kembali menjabat Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Purworejo periode 2019-2024. Periode lima tahun sebelumnya dia juga menduduki jabatan yang sama.

Pengukuhan Ketua DWP Purworejo dilaksanakan secara virtual oleh Ketua DWP Provinsi Jawa Tengah Tuti Rudy Ermawan, bersama sembilan ketua DWP kabupaten/kota se-Jawa Tengah, Rabu (9/9/2020).

Selain Erna Said, hadir perwakilan pengurus DWP yakni Ir Ely Nurul Pram MM, Purwasih Sigit Budi Mulyanto SH MM, Dra Titik Mintarsih MPd, Dra Purwati Widyo Prayitno, Yuli Astuti Sutrisno maupun Widyawati Diah Sukmo Widi Harwanto SH MM.

Tuti Rudy Ermawan mengatakan, DWP sebagai organisasi yang menaungi istri Aparatur Sipil Negara (ASN) harus bisa menempatkan diri sesuai porsinya sebagai pendamping suami dan sebagai pengurus DWP yang memiliki tanggung jawab mulia.

“Yang harus menjadi perhatian bersama, anggota DWP jangan mencampuri tugas suami. Kita sebagai istri memberikan dukungan suami untuk kelancaran tuagsnya,” ujar Tuti.

Sebelum pengukuhan, DWP Purworejo mengadakan Musyawarah Kabupaten (Muskab) di Aula PKK Kabupaten Purworejo. Jabatan Ketua DWP tidak lagi melalui pemilihan tetapi didasarkan pada peraturan Musyawarah Nasional (Munas) IV tertanggal 11 Desember 2019 di Jakarta dan ditindaklanjuti Musyawarah Provinsi serta sesuai anggaran dasar DWP.

Ketentuan Munas IV tersebut adalah, istri Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi dan Kabupaten/Kota langsung menjabat Ketua DWP. Demikian juga istri camat dan kepala kelurahan langsung menjabat Ketua DWP.

Erna Said menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pengurus dan anggota DWP yang melaksanakan program kerja dengan baik.

“Untuk periode lima tahun ke depan saya mohon dukungan dan doanya agar bisa melaksanakan kegiatan sebaik-baiknya. Saya juga senang jika Ibu-Ibu memberikan saran dan kritik untuk DWP ke depan lebih menyejahterakan anggota maupun untuk kegiatan yang melibatkan masyarakat,” kata Erna. (*)