Untuk Chapter Sri Lanka, JCI Indonesia Ikut Donasi Buku

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Junior Chamber International (JCI) Indonesia bersama sejumlah JCI negara lain seperti Macau, Mongolia dan Bangladesh melaksanakan donasi buku untuk JCI Sri Lanka. Kegiatan ini merupakan rangkaian Asia Pacific Development Council (APDC) yang digelar di Sri Lanka pada 27 September - 2 Oktober 2024.

APDC diikuti Development Councilor JC Wilson Chu dari Macau, didampingi oleh para Development Officer JC Aiko Chao dan JC Cora O dari Macau. Sedangkan dari Indonesia diwakili JC Vita Subiyakti. Selain itu JC Enkmaa Sukhbaatar dari Mongolia dan JC Md Faijunnur Akhon dari Bangladesh.

"Kegiatan ini dalam langkah penting untuk merevitalisasi JCI Sri Lanka. Senat JCI Sri Lanka dan JCI Colombo Mid-Town pekan ini menjadi tuan rumah bagi para officer APDC," kata Vita melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (5/10/2024).

Vita menjelaskan, didirikan pada tahun 1954, JCI Sri Lanka sempat mengalami disafiliasi pada tahun 2017 karena tantangan internal. Upaya terbaru telah menghasilkan pendirian empat chapter baru, termasuk peresmian JCI Colombo Central yang baru-baru ini diadakan di NH Collection Hotel Colombo.

Jaringan global

Kunjungan APDC dilaksanakan untuk mengevaluasi kemajuan yang telah dicapai oleh Gerakan JCI lokal. Penilaian yang positif dapat memfasilitasi penerimaan kembali Sri Lanka ke jaringan global JCI, memposisikan negara ini untuk berpartisipasi dalam Kongres Dunia JCI pada Oktober 2024 di Taiwan.

"Ini merupakan langkah penting dalam memulihkan peran Sri Lanka dalam jaringan global JCI, yang menekankan pengembangan kepemimpinan, kewirausahaan dan layanan masyarakat," jelasnya.

Delegasi APDC mengevaluasi kemajuan chapter lokal JCI dan kesiapan Sri Lanka untuk diterima kembali ke jaringan global JCI. Mereka juga akan mengawasi pelantikan tiga chapter baru Colombo North, Colombo Central, dan Kolombo yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi Sri Lanka dalam inisiatif global JCI serta menciptakan peluang bagi para profesional muda dan wirausahawan.

"Bagian dari agenda ini adalah memberikan pengetahuan melalui program donasi buku sebagai bagian dari misi Dewan Pengembangan Asia Pasifik ke Sri Lanka. Bersama-sama, kami menjunjung tinggi nilai JCI bahwa layanan kepada kemanusiaan adalah pekerjaan terbaik dalam hidup. Merupakan suatu kehormatan untuk berkontribusi pada masa depan generasi muda dan menumbuhkan kecintaan pada pembelajaran," ungkapnya.

Promosi gerakan

Sebagai APDC Development Officer, Vita mengatakan tugas mereka mengamati para pemimpin masa depan untuk mempromosikan gerakan JCI.

Mereka merasakan semangat dan komitmen mereka terhadap JCI Sri Lanka dan melihat masa depan yang cerah mengingat dedikasi mereka dalam melatih anggota dan menyelenggarakan proyek-proyek berdampak bagi masyarakat.

"Hanya masalah waktu sebelum kita melihat JCI Sri Lanka kembali ke kekuatan sebelumnya," ujarnya. (*)