Terus Bergulir, F-KAMY Gandeng Polda Perangi Miras Oplosan  

Terus Bergulir, F-KAMY Gandeng Polda Perangi Miras Oplosan  
Pengurus F-KAMY bersama jajaran Dit Intelkam Polda DIY. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Forum Komunikasi Anti Miras Yogyakarta  (F-KAMY) melakukan kunjungan silaturahmi ke Polda DIY, pada Kamis (21/3/2024). Rombongan pengurus F-KAMY, diterima oleh Kasubdit 4 Dit Intelkam Polda DIY.

Dyah Puspitasari selaku Ketua F-KAMY mengemukakan, pihaknya melihat bahwa  fenomena miras oplosan di DIY menjadi bagian ancaman bagi masyarakat, terutama generasi muda.

Karena barang haram ini sangat mudah dan murah atau terjangkau. Padahal sangat berbahaya karena mengandung unsur-unsur yang merusak kesehatan,” ujar Pita.

Pita juga menandaskan, bahwa pihaknya saat ini sedang menggencarkan edukasi bagi masyarakat. Karena menurutnya, masyarakat secara luas harus betul-betul memahami secara benar tentang bahayanya miras oplosan. Pita mengatakan, dari beberapa kasus kejahatan jalanan, ditemukan pemicunya adalah dari miras oplosan.

Saat ini peredaran miras oplosan dapat dikategorikan sebagai sebuah ancaman bagi generasi muda. Dari data yang diperoleh F-KAMY, hampir 70 persen pengguna miras oplosan adalah dari kalangan generasi muda yang notabene masih berstatus pelajar.

Jika hal ini dibiarkan, maka generasi muda tidak lagi menjadi generasi yang bisa diandalkan. Sebaliknya ini akan melumpuhkan proses proses kreatifitas generasi muda.

“Padahal masa depan bangsa ini berada di tangan generasi muda,” tambahnya.

Hal lain yang juga dikemukakan, bahwa edukasi literasi terkait miras oplosan juga tidak boleh terputus, harus berkelanjutan.

Oleh karena itu F-KAMY akan menggandeng pihak kepolisian untuk bekerjasama dalam berbagai program dengan konsep menyelamatkan generasi muda.

AKBP Wayan Supriyadi dari Polda DIY mengemukakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh F-KAMY. Diharapkan, kegiatan ini akan menjadi sinergisitas yang baik antara masyarakat sipil dan Polri.

Akan kami sampaikan ke Pak Kapolda yang nanti akan kita hubungkan dengan Binmas Polri yang memiliki program-program edukasi ke masyarakat secara langsung,” ujar Wayan.

Lebih lanjut Pita juga mengemukakan, bahwa organisasi yang dipimpinya juga akan membangun sinergi dengan berbagai pihak sehingga program edukasi tentang bahayanya miras oplosan akan menjadi pemikiran dari semua warga. (*)