SMA Muha Yogyakarta Bantu Mengatasi Kekeringan di Gunungkidul
Puncak Milad ke-74 SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta akan diisi berbagai acara menarik.
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Dalam rangka memperingati milad ke-74, SMA Muhammadiyah 2 (Muha) Yogyakarta menggelar aksi bakti sosial penyaluran bantuan air bersih ke daerah Gunungkidul yang sedang mengalami kekeringan. Ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan yang mengusung semangat kreativitas dan kepedulian sosial.
Fatma Taufiyanti selaku Panitia Milad SMA Muha ke-74 di sekolah setempat menjelaskan, kegiatan droping air ini merupakan wujud nyata kepedulian sekolah terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat.
"Kami ingin mengasah rasa kepedulian siswa terhadap sesama. Bantuan air bersih ini kami harap dapat meringankan beban warga Gunungkidul yang terdampak kekeringan," ujar Fatma, Rabu (4/9/2024).
Selain penyaluran air bersih, SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta juga menyerahkan 100 bibit tanaman sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Langkah ini diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan kekeringan dalam jangka panjang.
Acara puncak
Rangkaian acara lainnya meliputi kompetisi Muhammadiyah 2 Annual Competition (Muhacom), pengajian, dan acara puncak yang akan digelar 2 Oktober 2024.
Dengan menggabungkan kegiatan akademik, kompetisi dan aksi sosial, SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta berharap dapat terus berkontribusi mengembangkan potensi siswa sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.
Salah satu kegiatan yang menarik adalah Muhammadiyah 2 Annual Competition (Muhacom) yang terdiri dari kategori internal dan eksternal. Kegiatan ini membuka kesempatan bagi siswa SMP se-DIY dan nasional untuk berpartisipasi.
"Kami ingin memperkenalkan SMA Muhammadiyah 2 kepada siswa-siswi SMP di seluruh Indonesia melalui lomba-lomba yang kami adakan," tambah Fatma.
Visi sekolah
Kepala SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, Slamet Purwo, menegaskan kegiatan ini sejalan dengan visi sekolah untuk tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter dan kepedulian sosial. Perayaan milad tahun ini dibuka dengan apel akbar yang diikuti oleh 939 siswa, guru dan tenaga kependidikan.
"Melalui aksi nyata seperti ini, kami berharap para siswa dapat belajar untuk peduli dan berkontribusi positif bagi masyarakat," tambahnya.
Puncak Milad ke-74 SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta akan diisi berbagai acara menarik seperti pemberian penghargaan bagi guru dan siswa berprestasi, pengajian akbar dan talk show pendidikan yang akan dihadiri narasumber influencer pendidikan, Danang Giri Sadewa.
"Apel akbar ini menjadi simbol kebersamaan dan semangat kami dalam memajukan pendidikan di SMA Muhammadiyah 2," ujarnya.
Khitan massal
Selain itu, Slamet juga menjelaskan bahwa salah satu kegiatan yang menarik adalah khitanan massal yang akan diikuti oleh 74 anak. "Kami sudah membuka pendaftaran untuk khitan massal ini, dan alhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi," katanya.
Dengan kegiatan ini, SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta berharap dapat terus berkontribusi mengembangkan potensi siswa dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
"Kami ingin menjadi sekolah yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter dan kepedulian sosial," tandasnya. (*)