Sebagian Kawasan Gardu Pandang Kaliurang Ditutup

Lanjut Ishadi, pihaknya tidak akan menutup kawasan tersebut secara total.

Sebagian Kawasan Gardu Pandang Kaliurang Ditutup
Sosialisasi proyek pembangunan Plaza Pengunjung Gardu Pandang, Kamis (13/6/2024) di Gardu Pandang Kaliurang. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Kawasan Gardu Pandang Kaliurang selama ini menjadi salah satu pilihan bagi wisatawan yang berkunjung ke Kaliurang.

Selain Gardu Pandang destinasi lain di Kaliurang yang menarik dikunjungi antara lain  Taman Nasional Gunung Merapi, Tlogoputri, Taman Kaliurang, Nawang Jagad, Tankaman Natural Park, Suraloka Zoo, Merapi Park, Allabun Garden, Omah Petroek, Agrowisata Bhumi Merapi. 

"Namun selama sekitar empat bulan ke depan Kawasan Gardu Pandang Kaliurang yang berlokasi di sisi bagian barat Kaliurang akan dibangun wahana baru berupa Plaza Pengunjung Gardu Pandang Kaliurang,” ujar Ishadi Zayid, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman.

Dia didampingi Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wasita, Kamis (13/6/2024), dikantornya Jalan KRT Pringgodiningrat No 13 Tridadi Sleman.

Plaza Pengunjung adalah ruang publik terbuka yang terbagi atas empat zona yang nantinya akan menjadi daya tarik tambahan di Kawasan Gardu Pandang Kaliurang.

Suasana Kawasan Gardu Pandang Kaliurang setelah dilakukan penutupan, Kamis (13/6/2024). (istimewa)

Menurut Ishadi, pembangunan Plaza Pengunjung berasal dari program Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 2,5 miliar dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang pada tahun ini membutuhkan waktu selama 120 hari. 

"Selama pengerjaan Plaza Pengunjung, wisatawan yang berkunjung ke Kawasan Gardu Pandang Kaliurang tentu sedikit banyak terganggu dan merasa kurang nyaman," jelas Ishadi.

Lanjut Ishadi, pihaknya tidak akan menutup kawasan tersebut secara total selama masa pengerjaan, akan tetapi hanya menutup secara terbatas.

Dalam kondisi demikian wisatawan masih bisa masuk ke kawasan itu serta menikmati pemandangan dan berbagai fasilitas publik.

Pentas seni

"Kawasan Gardu Pandang cukup luas dan memungkinkan dikunjungi, khususnya di kawasan sisi selatan yang juga berupa taman-taman dengan pemandangan yang cukup bagus. Hanya saja sebagian kawasan sisi utara yang selama ini untuk penyelenggaraan event dan pentas-pentas seni, untuk sementara waktu ditutup," kata Ishadi.

Atas ketidaknyamanan yang timbul akibat proses pengerjaan Plaza Pengunjung tersebut termasuk adanya lalu lalang kendaraan proyek, pihaknya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat umum khususnya pengunjung Gardu Pandang Kaliurang dan pihak-pihak terkait.

Ishadi menambahkan bahwa pihaknya juga telah mengadakan sosialisasi terkait dengan proyek pembangunan Plaza Pengunjung Gardu Pandang tersebut pada Kamis 13 Juni 2024 di Gardu Pandang Kaliurang yang melibatkan Tim Perencana, Pelaksana dan Pengawas, Pemerintah Kalurahan Hargobinangun, SAR Kaliurang, Pospol Kaliurang.

Selain itu juga Dukuh Kaliurang Timur, Dukuh Kaliurang Barat, Dukuh Ngipiksari, tokoh-tokoh masyarakat dan perwakilan pedagang di kawasan Gardu Pandang Kaliurang. Ishadi berharap seusai pengerjaan Plaza Pengunjung tersebut sekitar bulan Oktober 2024 kawasan Gardu Pandang Kaliurang dibuka kembali secara penuh untuk dikunjungi wisatawan.

Diharapkan dengan adanya penambahan fasilitas Plaza Pengunjung lebih ramai dan lebih banyak lagi pengunjung atau wisatawan berdatangan, dikarenakan akan lebih banyak lagi alternatif sarana publik yang bisa dinikmati oleh wisatawan. (*)