Sariasih Terharu Dapat WCnisasi
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL—“Kulo remen sanget angsal bantuan niki. Anak kulo katah,onten bantuan pembuatan kamar mandi dan WC tentu sangat bermanfaat,” kata Sariasih (55 tahun) warga Bantul Karang RT 06,Kalurahan Ringinharjo Bantul, saat menerima kunjungan Panewu Bantul,Drs Fauzan Muarifin ke rumahnya, Rabu (29/9/2021).
Kedatangan Panewu Fauzan didampingi Ketua Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Adam Rubiyanto, untuk melihat langsung pembuatan kamar mandi dan WC dalam program lantainisasi dan WCnisasi UPK Kapanewon Bantul.
Sariasih mengatakan, dirinya mendapat bantuan Rp 3 juta. Selanjutnya dana tersebut dibelanjakan material. Kamar mandi dan WC dibangun sendiri oleh suaminya Sugeng Rahayu yang juga seorang tukang batu.
“Jadi sore kalau suami saya selesai nguli,terus kerja di rumah mbangun WC dan kamar mandi ini,”katanya.
“Bantuan ini diberikan dengan harapan bisa membantu apa yang menjadi kebutuhan masyarakat,”tambah Fauzan.
Total bantuan ada 8 titik yang tersebar di semua kalurahan yang ada di Kapanewon Bantul. Selain itu tahun ini UPK juga menyalurkan bantuan beasiswa bagi 218 siswa jenjang SD hingga SMA/SMK yang membutuhkan.
Adam mengatakan, bantuan yang diberikan total Rp 120 juta berasal dari surplus dana UPK.
“Di UPK ada unit Simpan Pinjam Perempuan (SPP) yang saat ini debiturnya mencapai 1.300 orang. Mereka meminjam secara berkelompok dengan total aset 4,3 miliar rupiah,”katanya.
UPK, lanjut Adam, terbentuk tahun 2006 dan awalnya adalah PNPM dan UPK yang menyalurkan. Untuk bantuan fisik dikelola oleh Tim Pengelola Kegiatan (TPK) tingkat kalurahan. Untuk non fisik dikelola UPK dengan kegiatan SPP.
“Jadi pinjaman ini khusus perempuan yang membuat kelompok dan telah memiliki usaha dengan minimal kelompok ada 5 orang secara tanggung renteng. Di dalamnya ada keterlibatan masyarakat miskin. Maksimal pinjaman adalah 15 juta,”katanya.
Sementara Amalia Rifkiani penerima beasiswa dari SMA negeri 1 Bantul mengaku senang dapat beasiswa. ”Uangnya akan saya pakai buat beli buku persiapan kalau nanti masuk sekolah,”katanya. (*)
