Jumlah ODP dan PDP Meningkat di Kebumen

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz mengungkapkan, hingga Selasa (17/3/2030) jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasa (PDP) yang dirawat di beberapa rumah sakit di Kabupaten Kebumen lebih banyak dibanding sebelumnya. Jumlah ODP dari 8 orang menjadi 17 orang, sedangkan jumlah PDP dari 2 orang menjadi 7 orang.

Bupati Yazid mengatakan hal itu setelah meninjau rumah sakit rujukakan lini II, Rumah Sakit dr Soedirman (RSDS) Kebumen. Kunjungan bersama Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Dandim 0709 Kebumen Letkol Kav Prawira Negara dan Kepala Kejaksaan Negeri Kebumen Murwantono ini untuk memastikan kesiapan rumah sakit milik Pemkab Kebumen sebagai rumah sakit rujukan untuk perawatan ODP, PDP dan pasien positif Covid-19.

Direktur RSDS Kebumen, dr Widodo Suprihantoro MM, menjelaskan manajemen RSDS Kebumen telah menyiapkan 5 ruang perawatan untuk ODP, PDP dan penderita Covid- 19. Sedangkan jumlah tenaga medis dan dokter yang dipersiapkan sebagai rumah sakit rujukan, 20 orang.

Menurut Yazid, meningkatnya jumlah ODP dan PDP di Kebumen salah satunya disebabkan semakin banyak warga Kebumen yang mudik. Mereka selama ini berdomisili di beberapa daerah di Jateng, Jakarta, serta daerah lain.

“Pemkab Kebumen memutuskan selama 14 hari ke depan kegiatan yang mengumpulkan orang banyak, ditunda. Kepada masyarakat dihimbau tidak mengadakan kegiatan dengan peserta banyak orang,“ kata Yazid Mahfudz.

Jika setelah 14 hari jumlah ODP dan PDP tidak bertambah, lanjutnya, keputusan itu bisa dicabut. Namum jika ODP dan PDP bertambah, keputusan itu dilanjutkan.

Agar lebih mengefektifkan pencegahan Covid–19 di Kebumen, Pemkab Kebumen telah membentuk Gugus Tugas Covid. Gugus tugas itu diharapkan bisa mememperluas cakupan edukasi untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di Kebumen. Gugus tugas dipimpin Wakil Bupati Kebumen, H Arif Sugiyanto. (eru)