Petani Tembakau Kebumen Menerima BLT Rp 300.000 per-Bulan
Nanang W Hartono 
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Sebanyak 2140 petani tembakau dan buruh tani tembakau di Kabupaten Kebumen, Rabu (25/6/2025) menerima BLT (Bantuan Langsung Tunai). Bantuan yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cengkeh Hasil Tembakau ( DBHCHT) tahun anggaran 2025, diserahkan secara simbolis oleh Bupati Kebumen Hj Lilis Nuryani di Kecamatan Prembun.
Bantuan sebesar Rp 300.000 per bulan, tahun ini BLT diberikan 4 bulan atau Rp 1,2 juta setahun disalurkan PT Pos Indonesia secara tunai ke penerima manfaat.
Lilis Nuryani mengatakan, bantuan ini wujud perhatian dan kepedulian pemerintah kepada petani tembakau dan buruh tani tembakau. Bantuan ini tidak hanya menjaga daya beli petani penerima manfaat, juga menjadi bagian dari menjaga stabilitas ekonomi di pedesaan.
Menurut Lilis, pemerintah ingin memastikan jerih payah petani dan buruh tani tembakau mendapatkan dukungan nyata.
Bantuan untuk petani tembakau di 10 kecamatan penghasil tembakau di Kebumen, disalurkan Juni 2025. Penerima BLT memenuhi syarat sebagai penerima manfaat, berdasarkan verifikasi yang dilakukan Dinas Pertanian dan Pangan, dan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak.
Lilis Nuryani berpesan agar bantuan dipergunakan sebaik mungkin. "Insya Allah sedikit yang digunakan dengan bijak akan lebih bermanfaat, dibandingkan yang banyak tapi tidak dikelola dengan baik,” pesan Lilis Nuryani.
Beberapa petani tembakau Desa Kedungbulus, Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen mengungkapkan, tembakau panen petani setempat memenuhi kebutuhan perokok lokal. Tembakau di Prembun belum memenuhi syarat untuk tembakau perusahaan rokok sedang dan besar. "Kadar nikotinnya tinggi, 12,5 mg, tidak bisa diterima pabrik tembakau," kata Kholidun, seorang petani tembakau di Kedungbulus. (*)
