Peringatan Hari Pohon Sedunia Tingkatkan Kesadaran Jaga Kelestarian Alam

Para siswa SMPN 2 Pleret menanam bibit pohon di sekolah.

Peringatan Hari Pohon Sedunia Tingkatkan Kesadaran Jaga Kelestarian Alam
Keluarga besar SMP Negeri 2 Pleret Kabupaten Bantul menggelar peringatan Hari Pohon Sedunia dengan menanam pohon dan menjadikan botol bekas sebagai pot. (istimewa)
KORANBERNAS.ID,BANTUL -- Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Pleret (SMPN 2 Pleret) Kabupaten Bantul menggelar peringatan Hari Pohon Sedunia tahun 2023. Kegiatan ditandai dengan gerakan tanam pohon di lingkungan sekokah yang  diikuti oleh kepala sekolah, guru dan siswa SMPN 2 Pleret.
Kepala Sekolah SMPN 2 Pleret, Marlupi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/11/2023) menjelakan jika kegiatan tanam pohon dilakukan Rabu (22/11/2023) kemarin. Hari Pohon Sedunia juga bertujuan untuk mengajak atau mengampanyekan masyarakat untuk melakukan penanaman, merawat dan melestarikan pohon.  
"Seperti diketahui bahwa tanggal 21 November  diperingati sebagai Hari Pohon Sedunia dan kita memperingati sehari setelahnya.  Hal ini merupakan bentuk kesadaran terhadap pentingnya pohon bagi kehidupan,"kata Marlupi.
Menurut Marlupi, pohom sangat penting bagi makhluk hidup diantaranya menghasilkan oksigen, mencegah bencana alam seperti longsor, banjir, mengurangi dampak energi dan lain-lain.  Prinsip ini sejalan dengan semangat SMPN 2 Pleret yang telah menerapkan Sekolah Adiwiyata.
Sementara koordinaor adiwiyata SMPN 2 Pleret Siti Rahayu, SP.d menyampaikan kegiatan  memperingati hari pohon dunia bertujuan menciptakan adiwiyata sekolah menuju Spero Dinamis Sehati(Sehat Elok Hijau Aman Tertata Indah). 
Kegiatan yang dimulai pagi hari pukul 07.00 wib dimanfaatkan dengan mengolah botol-botol bekas menjadi  pot tanaman. Secara bergantian kepala sekolah, guru dan siswa menanam  di pot-pot yang telah dibuat.
"Kegiatan ini tidak sekedar simbolik peringatan Hari Pohon sedunia saja , tapi juga bagian dari membangun budaya sadar lingkungan yang asri, sehat dan nyaman bagi siswa dan warga sekolah," paparnya.(*)