Pemkab Purworejo Optimis, Akhir Mei Koperasi Putih Terbentuk

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo sampai akhir Mei 2025 menargetkan terbentuk koperasi merah putih. Pemkab optimis seluruh desa dan kelurahan se-Purworejo sudah memiliki koperasi sebelum 12 Juli 2025. Sehingga pada momentum Hari Koperasi 12 Juli nanti akan dilaunching Presiden Prabowo Subiyanto secara serentak di Banyumas.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPPPAPMD) Purworejo, Laksana Sakti, di kantornya.

Dia berharap, sesegera mungkin koperasi merah putih terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di Purworejo.
“Keinginan Presiden 70 hingga 80 ribu koperasi merah putih terbentuk di desa dan kelurahan. Tanggal 12 akan diluncurkan di Banyumas,” ucap Sakti, Rabu (14/5/2025).

Belum lama ini Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan melaunching gerakan percepatan pelaksanaan musyawarah khusus desa dan kelurahan, untuk pembentukan koperasi tersebut. Kehadiran koperasi merah putih diharapkan dapat mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.

Pasca kegiatan itu, lanjut Sakti, DPPPAPMD telah buat timeline pelaksanaan Musdessus dan Musyawarah Kelurahan (Muskel). Pada bulan ini desa dan kelurahan di 16 kecamatan di Purworejo akan melaksanakan musyawarah khusus secara serentak.

“Jadi jadwalnya desa dan kelurahan di setiap kecamatan sudah tersusun. Semua akan melaksanakan bulan ini. Saat ini sudah ada beberapa desa yang melaksanakan musyawarah desa khusus,” kata Sakti lagi.

Dalam musyawarah tersebut masing-masing akan menyepakati beberapa hal seperti pendirian koperasi, kepengurusan dan dewan pengawas, AD-ART hingga unit usaha yang akan dilakukan. Selanjutnya, hasil musyawarah itu akan menjadi dasar pengajuan dan pembuatan akta notaris.

“Pemerintah kecamatan tugasnya memfasilitasi kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis. Seperti hari ini tadi kami diminta untuk memberikan materi di Kecamatan Grabag dan Gebang,” imbuhnya.

Secara umum, menurutnya, tidak ada kendala bagi desa-desa dan kelurahan di Purworejo. Seluruh desa dan kelurahan siap laksanakan instruksi presiden  tersebut.

Sakti pun optimis seluruh desa dan kelurahan di Purworejo akan memiliki koperasi merah putih pada bulan ini. Sebab, jadwal sudah tersusun dan setiap desa serta kelurahan siap bergerak.
“Untuk sanksi bagi yang tidak terbentuk, sejauh ini tidak ada petunjuk. Tapi pemerintah barangkali akan memberi kebijakan berupa pemberian reward bagi desa yang sudah membentuk koperasi,” ujarnya.

Ia menambahkan, bagi desa dengan jumlah penduduk kurang dari 500 jiwa, sesuai Surat Edaran Menteri Desa nomor 6 tahun 2025 memungkinkan untuk bergabung dalam satu koperasi dengan desa yang lain.

Menteri Koperasi juga mengeluarkan Juklak nomer 1 tahun 2025 tentang pembentukan koperasi merah putih.
“Beberapa desa dan kelurahan sudah melaksanakan Musdessus/ muskelsus dan untuk pembentukan koperasi merah putih dalam proses,” imbuhnya. (*)