Pembobol Rumah Kos Ini Punya Koleksi 310 Anak Kunci

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN — Ulah BK (31), warga Kelurahan Sunter Jaya, Kecamatan Tanjung Priuk, DKI Jakarta, ini tergolong unik. Awalnya ia mengumpulkan ratusan anak kunci. Setelah itu punya niat menggunakan anak kunci untuk membobol rumah.

Salah satu aksi BK di sebuah rumah kos di Desa Selokerto, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen. Dari tangan tersangka pencurian dengan pemberatan ini, anggota Unit Reserse dan Kriminal Polsek Sempor menemukan 310 anak kunci. Salah satunya telah digunakan untuk membobol di rumah kos.

Kapolres Kebumen, AKBP Rudy Cahya Kurniawan, kepada wartawan Rabu (4/3/2020) menjelaskan, tersangka beraksi sendirian pada hari Kamis (20/2/2020) siang di sebuah rumah kos di Selokerto, menggunakan anak kunci untuk membuka pintu rumah kos. Tersangka mencoba satu per satu anak kunci hingga akhirnya ada satu anak kunci yang bisa digunakan untuk membuka pintu rumah kos.

Di rumah kos ini tersangka berhasil membawa 2 buah laptop milik Nyai Junengsih (24) dan Wahnun Astika (21), keduanya mahasiswa sebuah perguruan tinggi swasta di Gombong. Tersangka juga mencuri uang tunai Rp 500.000. Aksi pencurian baru diketahui kedua korban ketika pulang kuliah, kamar kosnya tidak terkunci.

“Tersangka ditangkap ketika akan melakukan perbuatan yang sama di hari berbeda di rumah kos sekitarnya,“ kata Rudy yang didampingi Kapolsek Sempor, AKP Sugito, dan Kasubbag Humas Polres Kebumen, Iptu Tugiman.

Wajah tersangka dikenali dari rekaman CCTV (Closed Circuit Television) di rumah kos yang dihuni kedua korban. Warga bersama anggota Polsek Sempor berhasil meringkus tersangka sebelum berhasil mengulang aksinya.

Kepada wartawan, tersangka BK mengaku cukup lama mengumpulkan 310 anak kunci. Anak kunci sebanyak itu dikumpulkan ketika tinggal di Jakarta. Tersangka menyimpan dan mengumpulkan anak kunci yang ditemukan di ratusan tempat berbeda. Sebagian besar anak kunci pintu rumah. (eru)