Ngadem di Rumah Matahari, Bonusnya Berbeque, Api Unggun hingga Ngacemp di Tenda dan Ngejip

Ngadem di Rumah Matahari, Bonusnya Berbeque, Api Unggun hingga Ngacemp di Tenda dan Ngejip
Villa Rumah Matahari Turi Sleman, memiliki tiny house. (warjono/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Satu lagi tempat wisata hadir di Sleman tepatnya di wilayah Turi paling ujung utara. Sebagai destinasi wisata di lereng Merapi sisi barat, Villa Rumah Matahari Turi yang terletak di Dusun Nganggring Girikerto TuriSleman ini sudah pasti menawarkan wisata dengan udara yang adem.

Mengakomodasi selera wisatawan kekinian, pengelola tempat ini juga menyulap kawasan yang masih penuh dengan pepohonan rindang dengan sentuhan-sentuhan modern.  

Owner Villa Rumah Matahari Turi, Yupie Kusumawati, menjelaskan Rumah Matahari sejatinya merupakan sebuah villa dengan konsep vintage di kawasan lereng Merapi. Dengan konsep alam yang menawan, villa ini menawarkan pengalaman glamping, camping, jeep tour dan garden party yang tak terlupakan.

Selain itu, terdapat juga sebuah kafe yang menyajikan hidangan tradisional dan western untuk memenuhi kebutuhan kuliner para pengunjung.

Area camp di rumah matahari. (warjono/koranbernas.id)

Rumah Matahari Turi terletak di kawasan yang dikelilingi oleh keindahan alam yang menakjubkan. Dengan pemandangan taman sekitar Gunung Merapi yang megah, udara segar dan hamparan pepohonan yang hijau.

“Villa ini dirancang dengan konsep yang memadukan keindahan alam dengan kenyamanan modern, menciptakan suasana yang sempurna untuk bersantai dan menikmati waktu bersama keluarga ataupun komunitas,” kata Yupie, Minggu (9/7/2023).

Salah satu daya tarik utama Rumah Matahari Turi adalah fasilitas glamping dan camping. Glamping, adalah pengalaman berkemah yang mewah dengan rumah berkonsep Eropa vintage berkapasitas 5-8 orang. Pengunjung dapat menikmati alam dengan segala kenyamanan seperti tempat tidur yang nyaman, kamar mandi pribadi, dapur pribadi.

Sementara itu, fasilitas camping yang disediakan juga tidak kalah menarik, dengan area berkemah yang luas dan fasilitas dasar yang lengkap dan juga api unggun yang dapat dinikmati sembari menikmati dinginnya malam kawasan Merapi.

Bangunan utama Villa Rumah Matahari Turi Sleman. (warjono/koranbernas.id)

Pengalaman bermalam di alam ini, kemudian bisa berlanjut pagi harinya dengan berpetualang di alam lereng Merapi, menggunakan jeep.

“Bagi petualang sejati, kami menawarkan jeep tour yang mengasyikkan. Dengan jeep yang tangguh dan sopir yang berpengalaman, tamu akan diajak menjelajahi keindahan alam sekitar villa ini. Jeep kami desain berbeda dengan jeep yang umumnya yang ada di kawasan merapi. Di samping kapasitasnya muat enam orang dengan tema army yang diusung, tamu juga memberikan pengalaman yang berbeda,” kata dia.

Mereka akan dibawa melintasi hutan yang rimbun hingga mengelilingi lereng Gunung Merapi, mengunjungi pengolahan susu, peternakan kambing, menyusuri hutan pinus, memetik buah salak dari kebun, serta destinasi terakhir yakni pengunjung akan disajikan pemandangan yang sangat menawan dari kubah Merapi yang dapat disaksikan dari jarak dekat.

Pesta pernikahan

Menengok fasilitas yang ada, Rumah Matahari Turi terbilang cukup lengkap sebagai lokasi untuk berwisata maupun menggelar berbagai acara . Bahkan, Yupie mengklaim, fasilitas yang ia kembangkan mampu menjadi pilihan bagi masyarakat yang ingin menggelar pesta pernikahan dan berbagai acara meeting.

Areanya yang cukup luas, bisa diseting menjadi area untuk menggelar garden party.

“Kebetulan kami juga sudah memiliki kafe yang menyediakan hidangan lokal dan western. Para pengunjung dapat menikmati berbagai hidangan lezat dan segar, mulai dari masakan tradisional Indonesia hingga hidangan barat,” kata Sutarta, yang tak lain adalah suami dari Yupie.

Sutarta mengungkapkan, langkahnya membuka Villa Rumah Turi sekaligus dimaksudkan sebagai upaya memberikan tawaran yang berbeda untuk wisatawan. Wilayah Turi selama ini masih belum tersentuh oleh para pelaku wisata.

Wilayah ini masih kalah jauh dibandingkan dengan Pakem dan Cangkringan. Padahal, Turi memiliki potensi yang tidak kalah menawan.

“Maka saya memutuskan untuk memulai Langkah mengembangkan wisata di Turi dengan membuka Villa Rumah Matahari lengkap dengan fasilitas pendukungnya. Semoga ini menjadi alternatif bagi wisatawan, dan bisa menjadi awal dari masuknya para pelaku wisata di wilayah Kapanewon Turi. Setidaknya, harapan kami, fasilitas ini bisa memecah aliran kunjungan wisatawan yang selama ini terkonsentrasi ke Sleman tengah dan timur,” tandasnya. (*)