Menjaga Kehamilan Bahagia Cegah Stres pada Ibu Hamil Jadi Fokus Program Pengabdian Masyarakat
Muhammad Zukhronnee Muslim 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--STIKES AKBIDYO baru saja menyelenggarakan program pengabdian masyarakat yang berfokus pada isu krusial, yaitu pencegahan stres pada ibu hamil.
“Stres pada ibu hamil tidak boleh dianggap enteng,” ungkap Istri Bartini, S.SiT., MPH., dosen STIKES AKBIDYO dalam keterangan tertulisnya Minggu (17/12/2023).
“Penelitian menunjukkan stres bisa memicu kelahiran prematur dan bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR), yang tentunya berdampak negatif pada kesehatan ibu dan anak,” lanjutnya.
Program ini menyasar 60 kader kesehatan dari 14 dusun di Kalurahan Panggungharjo, Bantul. Para kader kesehatan berperan penting dalam pendampingan ibu hamil di tingkat komunitas, sehingga bekal pengetahuan dan keterampilan mengenai stres menjadi prioritas.
“Kader kesehatan perlu dibekali agar bisa mengenali gejala stres pada ibu hamil. Hal ini termasuk perubahan suasana hati, kesulitan tidur, mual, hingga kesulitan berkonsentrasi,” kata dia.
Selain mengenali gejala, para kader juga mendapat pelatihan tentang cara-cara membantu ibu hamil mengelola stresnya.
“Pola hidup sehat, dukungan keluarga, dan kegiatan positif seperti yoga dan meditasi bisa menjadi senjata ampuh,” ujar Kiki Kurnia Pratiwi, S.Psi., M.Si., dosen lain yang terlibat dalam program.
Tak lupa, program ini juga menyoroti pentingnya menjaga kesehatan mental lansia. Pri Hastuti, S.SiT., M.Keb., selaku salah satu koordinator menjelaskan, lansia tetap bisa produktif, sehat, dan bahagia dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, menjaga pola makan, olahraga, dan rutin cek kesehatan.
“Dukungan emosional, perhatian keluarga, dan komunitas juga berperan penting dalam menjaga kualitas hidup lansia,” tambahnya.
Antusiasme para kader kesehatan dalam program ini sungguh luar biasa. Hosni Bimo, AMD., Kepala Seksi Sosial Kalurahan Panggungharjo, menyampaikan apresiasinya.
“Program ini sangat bermanfaat bagi kader dan tentunya bagi masyarakat secara luas,” lanjutnya.
Dengan edukasi dan dukungan yang tepat, diharapkan tingkat stres pada ibu hamil dapat menurun, melahirkan generasi yang sehat dan bahagia, serta lansia yang senantiasa produktif dan terjaga kesehatannya. (*)
