Libur Idul Fitri, Peserta JKN Aktif Bisa Memperoleh Pelayanan di Luar Domisili

selama libur lebaran 2025, Peserta JKN dapat memperoleh pelayanan kesehatan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di tempat peserta terdaftar maupun tidak terdaftar.

Libur Idul Fitri, Peserta JKN Aktif Bisa Memperoleh Pelayanan di Luar Domisili
Konperensi pers pelayanan peserta JKN pada saat Libur Idul Fitri 1446 H di kantor BPJS Kesehatan Cabang Kebumen, Kamis (20/3/2025). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN--Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memastikan, peserta program dapat mengakses layanan, baik layanan administrasi JKN maupun pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan dimanapun saat libur Idul Fitri. Kartu tetap berlaku, sekalipun peserta tidak terdaftar di Faskes Tingkat Pertama (FKTP) di luar wilayah domisili mereka.

Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kebumen Mujiatin menjelaskan, selama libur lebaran 2025, Peserta JKN dapat memperoleh pelayanan kesehatan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di tempat peserta terdaftar maupun tidak terdaftar. Apabila FKTP terdaftar tidak beroperasi pada waktu, atau peserta di luar wilayah domisilinya, maka dapat mengakses pelayanan pada FKTP yang buka. Untuk data FKTP yang beroperasi dapat diakses melalui BPJS Kesehatan Care Center 165 dan Mobile JKN.

“BPJS Kesehatan senantiasa berkomitmen memudahkan peserta JKN dalam mengakses pelayanan kesehatan yang diperlukan,” kata Mujiatin saat Konferensi Pers Pelayanan JKN saat Libur Lebaran Tahun 2025, Kamis (20/3/2025) 

Atin menjelaskan, di masa libur Idul Fitri, apabila peserta dalam kondisi kegawatdaruratan medis, seluruh fasilitas kesehatan wajib memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta.

Untuk akses pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, peserta JKN dapat menunjukan NIK atau e KTP pada saat mengakses layanan dan ini berlaku di seluruh Indonesia. Jika peserta membutuhkan informasi atau menemui kendala, peserta JKN dapat menghubungi Petugas Pemberi Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) Rumah Sakit, BPJS SATU atau mengakses Portal Quick Response (POROS) untuk dapat membantu. 

Atin menambahkan, selama libur Idul Fitri, untuk pelayanan obat Program Rujuk Balik (PRB) ketentuan tetap mengacu pada kebijakan pelayanan kesehatan. Apabila jadwal pengambilan obat PRB jatuh pada masa libur lebaran atau poli spesialis/sub spesialis hanya buka satu kali dalam seminggu, maka jadwal dapat disesuaikan menjadi lebih awal maksimal 7 hari sebelum persediaan obatnya habis.

“Status peserta JKN untuk dapat dipastikan aktif pada saat pelayanan obat, sehingga tidak ada kendala nantinya,” ujar Atin. 

Peserta JKN tetap dapat memanfaatkan layanan administrasi JKN saat libur lebaran lantaran pihaknya menerapkan piket layanan khusus. Piket layanan tersebut membuka akses layanan tatap muka di Kantor Cabang dan Kantor Kabupaten/Kota untuk peserta JKN. Waktu piket layanan tersebut akan dimulai 28 Maret, 2,3,4 dan 7 April 2025 mulai pukul 08.00-12.00 WIB.

“Peserta JKN dapat mengakses Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA) di nomor 08118165165 untuk layanan administrasi dan permintaan informasi dan layanan penanganan pengaduan,” kata Atin. 

Sekretaris Dinas Kesehatan Perlindungan Perempuan Keluarga Berencana Kebumen, Ida Indrayani Akmal mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan BPJS Kesehatan untuk memastikan pelayanan kesehatan kepada peserta JKN tetap berjalan optimal saat Libur Idul Fitri Tahun 2025, termasuk memastikan ketersediaan obat di fasilitas kesehatan. Selain fasilitas kesehatan, pihaknya juga menyediakan posko kesehatan terpadu di beberapa titik wilayah rawan untuk memberikan pelayanan kepada Peserta JKN.

“Ada dua rumah sakit pemerintah dan 10 rumah sakit swasta serta 35 puskesmas yang siap memberikan pelayanan, termasuk posko terpadu di beberapa titik. Sesuai ketentuan,seluruh fasilitas kesehatan tidak boleh menolak layanan dalam kondisi pasien emergency,” ujar Ida. (*)