Lestarikan Budaya Dengan Lomba Pacuan Kuda Kepang

Lestarikan Budaya Dengan Lomba Pacuan Kuda Kepang
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan kuda kepang, Sabtu (9/12/2023). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN--Lomba Pacuan Kuda Kepang kembali dilaksanakan di tahun 2023. Pada Sabtu (9/12/2023), agenda yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) itu dibuka oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Sendangarum, Minggir.

Bupati Kustini menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan lomba Pacuan Kuda Kepang. Dia menilai, kegiatan ini menjadi wujud pelestarian olahraga tradisional dan kreasi budaya. Dengan pelaksanaan lomba ini, diharapkan dapat menumbuhkan rasa bangga dari setiap orang dalam melestarikan Pacuan Kuda Kepang sebagai budaya tradisional.

“Melihat antusias warga yang tinggi, semoga dapat menumbuhkan rasa bangga untuk kita semua dalam nguri-uri budaya kita. Semoga kesempatan ini juga dapat sekaligus memperkenalkan budaya Pacuan Kuda Kepang kepada anak-anak muda, generasi penerus bangsa,” kata Kustini.

Kustini juga mendorong agar seluruh peserta dapat meningkatkan kemampuan dengan giat berlatih. Mengembangkan penampilan dan konsep lomba dengan berbagai kreasi sebagai wujud semangat mengembangkan kemampuan diri.

Sementata Ketua Kormi Sleman Suparman menyampaikan, pelaksanaan Lomba Pacuan Kuda Kepang ini melibatkan 18 kelompok Kuda Kepang di seluruh Kabupaten Sleman. Dia menekankan agar peserta dapat menjunjung sportivitas dalam lomba ini.

“Menang kalah bukan tujuan utama. Namun kebersamaan berolahraga secara sportif bersama Kormi untuk melestarikan budaya lokal yang menjadi tujuan utama kita,” jelasnya.

Suparman berharap, kegiatan ini nantinya bisa dilaksanakan dengan lebih variatif. Hal ini mengingat Kabupaten Sleman memiliki banyak kreasi dolanan anak dan olahraga yang bisa diperkenalkan ke generasi muda. Dengan begitu digarapkan generasi muda dapat ikut berpartisipasi dalam melestarikan budaya lokal. (*)