KH Habib Marzuqi Ulama Besar dan Pebisnis Ulung
Anung Marganto 
KORANBERNAS.ID, KULONPROGO -- Ribuan santri memadati Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Ummah 2 (Nurmadu) di Dusun Turip Kalurahan Ngestiharjo Kapanewon Wates Kulonprogo, Sabtu (27/4/2024), dalam rangka Haul ke-19 KH Habib Marzuqi.
Kiai Muslim Badrudin selaku Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Haul KH Habib Marzuqi mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan para santri Toriqot Sadoriyah bersama alumni Santri Nurul Ummah dan Keluarga Besar trah KH Marzuqi.
"Selain memperingati Haul KH Habib Marzuqi juga memperingati Haul KH Marzuqi Romli, KH Azhari Marzuqi dan para muassis Nahdlatul Ulama Kulonprogo," kata Muslim.
Dia menerangkan walaupun kegiatan itu diselenggarakan dengan sederhana akan tetapi animo jamaah Toriqot Sadoriyah tetap tinggi tingkat kehadirannya.
'Sekitar tiga ribuan santri Mbah KH Habib Marzuqi hadir dalam acara, yang membuktikan wujud kecintaan terhadap beliau, sangatlah tinggi," kata Muslim.
Ketua PCNU Kulonprogo Kiai Luqman Arifin Fatkhul Huda bersama Kiai Abdul Basith Bustomi. (anung marganto/koranbernas.id)
Ketua PC NU Kulonprogo Kiai Luqman Arifin Fatkhul Huda kepada koranbernas.id menyampaikan PCNU Kulonprogo sangat berterima kasih kepada Almarhum KH Habib Marzuqi.
Jasanya disebut sangat besar untuk kemajuan NU Kulonprogo dengan pendekatan kepada jamaah baik jamaah Toriqot maupun santri yang tidak hanya tersebar di Kulonprogo tapi hampir di seluruh wilayah Nusantara.
"Beliau ulama besar yang sangat santun terhadap santri-santrinya. Semasa hidupnya banyak tokoh nasional sowan kepada beliau akan tetapi beliau tetap bersahaja," ungkap Gus Luqman.
KH Abah Ali Mukmin Al-Fajar selaku Pengasuh Ponpes Nurul Hidayah Kalisalam Kabupaten Kebumen dalam ceramahnya menyatakan sosok KH Habib Marzuqi merupakan ulama yang sanadnya jelas kepada Nabi Muhammad SAW.
Selain mengajarkan pemahaman agama secara sederhana mudah dimengerti, juga mengajarkan kitab kuning kepada muridnya serta Mursyid Toriqot Satoriyah.
ARTIKEL LAINNYA: Yogyakarta Barometer Pantomim, 45 Pantomimer akan Tampil di TBY
"Sebaik-baiknya orang yang pada saat meninggal selalu diperingati dengan haul untuk mengenang jasa-jasa beliau. Seluruh amalnya di masa hidup terus mengalir kepada almarhum KH Habib Marzuqi," jelas Kiai Ali Mukmin.
Kiai Ali Mukmin menjelaskan seorang kiai ataupun ulama selain mengajarkan pemahaman agama juga yang menjadi contoh. Kiai Habib Marzuqi juga dikenal sebagai seorang pebisnis yang ulung.
"Beliau seorang pebisnis yang ulung, selain pedagang juga menjadi pengusaha angkutan di Kota Wates pada zamannya," ungkapnya.
Haul dibuka dengan pembacaan wasilah dan tawassul kepada nama-nama yang hendak di-hauli. Dilanjutkan pembacaan Surah Yasin, tahlil dan ditutup doa.
Hadir dalam acara tersebut Ketua Yayasan Nurul Ummah Pondok Putra KH Noor Harish, Ketua Syuriah PC NU KH Saifudin, KH Abdul Basith Bustomie. (*)
