Gapensi Purworejo Gelar Muscab IX, Agenda Utama Penetapan Ketua

Gapensi Purworejo Gelar Muscab IX, Agenda Utama Penetapan Ketua

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Badan Pimpinan Cabang (BPC) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kabupaten Purworejo Jawa Tengah menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) IX tahun 2022, Kamis (27/10/2022), di Hotel Plaza Purworejo.

Agenda Muscab Gapensi adalah menetapkan Timbul Pramono sebagai Ketua BPC Gapensi Kabupaten Purworejo periode 2022-2027. Penetapan dilakukan oleh Ketua Gapensi BPD Jateng, Lilik Eko Priyono.

Muscab kali ini dihadiri seluruh anggota Gapensi Purworejo, Ketua Gapensi se-wilayah eks Karesidenan Kedu, Asisten 1 Setda, perwakilan Dinas PUPR, Kabag Pembangunan Kabupaten Purworejo serta tamu undangan.

Ketua Panitia, Diantoro Wisnu Wandowo atau akrab dipanggil Wawan, mengatakan muscab ini bertema Bersama Mewujudkan Gapensi yang Mandiri dan Profesional untuk Bangkit dan Maju.

Adapun pemilihan ketua sudah dilakukan sebelumnya secara aklamasi dalam muskercab untuk pertanggungjawaban kepengurusan masa bakti 2017-2022.

Dijelaskan, muskercab dihadiri sekitar 32 anggota dari 40 anggota yang terdaftar. Dan secara aklamasi, hasilnya sudah memenuhi kuorum berdasarkan jumlah anggota yang hadir.

“Ketua terpilih merupakan Ketua Antar Waktu, karena ketua lama naik ke provinsi,” ungkap Wawan.

Usai ditetapkan sebagai Ketua BPC Gapensi Kabupaten Purworejo, Timbul berkomitmen untuk membesarkan atau menjadikan Gapensi lebih baik lagi.

Harapan ke depan Gapensi bisa lebih bagus, bisa menjadi wadah para pengusaha jasa kontruksi, bisa menjadi panutan dan bisa menjadi mitra yang baik bagi Pemkab Purworejo.

Menyikapi banyaknya proyek yang dikerjakan rekanan luar kota, menurut Timbul, selama ini proses lelang dilakukan secara elektronik. Jadi siapa pun bisa mengikuti, sehingga rekanan dalam kota maupun luar kota bisa mengikuti lelang di Kabupaten Purworejo.

Pihaknya tidak bisa membatasi atau menghalangi. Pengusaha Purworejo hanya bisa menghmbau supaya yang dari luar tidak ikut menawar di Purworejo, supaya proyek-proyek yang ada bisa dikerjakan rekanan setempat.

“Secara aturan kita tidak bisa melarang, jadi kita hanya bisa mengimbau saja,” ujar pemilik PT Karya Putra Pembina ini.

Menurutnya secara organisasi dari Gapensi akan membimbing, membina dan mengarahkan anggota supaya bisa lebih kompetitif, profesional dan berakhlak. Saat ini kondisi persaingan memang lebih ketat. “Anggota kita bimbing supaya bersaing dengan sehat,” kata Timbul. (*)