Dua Warga Wonosobo Terseret Ombak Pantai Mliwis, Satu Orang Belum Ditemukan
Kedua korban bermain pukul 10.00, terseret ombak pukul 10.15 WIB.
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN--Dua remaja, warga Kabupaten Wonosobo, pengunjung Pantai Meliwis, di Desa Kenoyojayan, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Sabtu (4/1/2025) siang terseret ombak. Hingga Sabtu sore, pencarian belum menemukan korban.
Humas BPBD Kebumen Heri Purwoto mengatakan, korban Hanif Aslam (13) dan Fajar Nur Rizki, keduanya warga Desa Ngadisono, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo terseret ombak, lima belas menit setelah mereka bermain di air.
“Kedua korban bermain pukul 10.00, terseret ombak pukul 10.15 WIB,” kata Heri Purwoto.
Korban Fajar berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban Hanif tidak bisa diselamatkan.
“Korban terseret arus boleran,” kata Heri Purwoto.
Arus boleran atau rip current, arus dengan kecepatan tinggi ke arah laut, sehingga bisa menyeret apa saja yang dilalui arus itu.
Pencarian korban Hanif dilakukan tim pencari dan penolong dari BPBD Kebumen, Polres Kebumen, TNI, warga, serta pengelola wisata Pantai Mliwis.
Untuk mencegah insiden terulang, tim pencari dan penolong telah memasang bendera merah, di lokasi yang berbahaya. (*)