Dua Balon Siap Berlaga di Pilkades, Rebut Kursi PAW Desa Trirejo

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO--Dua bakal calon (balon) siap berlaga di Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), memperebutkan kursi Kepala Desa Trirejo dalam Pergantian Antar Waktu (PAW). Terjadi PAW, lantaran kepala desa sebelumnya yakni Dwi Darmawan telah meninggal dunia pada 6 Maret 2021.

Musyawarah Desa (Musdes) Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pergantian Antar Waktu (PAW) di Desa Trirejo, Kecamatan Loano Purworejo, periode 2019-2025 dalam waktu dekat ini akan segera dilaksanakan.

Dua orang tersebut, telah melengkapi berkas pendaftaran dan siap berebut kursi kepala desa, melanjutkan kepemimpinan Dwi Darmawan. Keduanya, adalah Andi Prasetiawan dan Sri Puji Astuti.

“Dalam jadwal pendaftaran yang telah dibuka sejak 23 April hingga 18 Mei 2021 lalu, ada dua nama yang telah melengkapi berkas pendaftaran sebagai bakal calon kades. Keduanya yaitu bernama Andi Prasetiawan, warga asal Dusun Sejiwan Kidul RT 3 RW 2 Desa Trirejo, dan Sri Puji Astuti warga Dusun Sejiwan Kidul RT 2 RW 3,” ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Purworejo, Agus Ari Setyadi, Minggu (23/5/2021).

Dikatakan, sesuai tahapan maka Musdes Pilkades PAW Desa Trirejo tersebut, direncanakan akan dilaksanakan pada Selasa 13 Juli 2021 mendatang. Berbagai tahapan pelaksanaan pilkades antar waktu sudah mulai dilaksanakan oleh panitia.

“Secara teknis nantinya proses pemilihan melalui musyawarah desa akan dilaksanakan di desa setempat. Hnya akan diikuti oleh 10 persen dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada pemilu terakhir yang ada di Trirejo. Secara data sementara, dari jumlah wilayah yang ada yaitu Desa Trirejo terdiri atas 15 RT, 5 RW dan 4 pedukuhan itu memiliki jumlah data sementara sesuai hasil pilbup lalu ada 2.200 DPT. Artinya jika hanya 10 persen pemilih, nantinya hanya ada 220 peserta musdes yang akan ikut dalam pilkades antar waktu,” jelasnya.

Sementara itu, salah satu bakal calon kades antar waktu Desa Trirejo, Andi Prasetiawan, kepada wartawan mengaku siap melanjutkan kepemimpinan di Trirejo. Berbagai visi dan misi serta program telah disiapkan jika dirinya dipercaya untuk memimpin desa ini.

“Harapan saya tidak ingin muluk-muluk. Hanya ingin Desa Trirejo ini menjadi desa yang adem, tenteram dan masyarakat yang sejahtera,” kata Andi saat ditemui di rumahnya pada Minggu (23/5/2021).

Namun demikian, lanjutnya, jika terpilih sebagai kades, dirinya berkeinginan ada keterbukaan dan transparansi anggaran desa, baik dari kades, bendahara, maupun BPD dan lainnya.

“Saya mau menerapkan manajemen terbuka. Artinya semua harus transparan. Bantuan seperti bansos, bedah rumah dan lainnya, semua harus transparan. Baik dari bendaranya, kadesnya dan BPD. Semua yang dilaksanakan harus ada satu persetujuan dari semuanya. Intinya ingin menjadikan pemerintah desa yang anti korupsi dan anti pungli,” jelasnya.

Tak hanya itu, sosok Andi yang suka dengan hobi bonsai tanaman itu, juga berencana akan memperbaiki persoalan pertanian dengan membenahi irigasi air agar lebih lancar, memperbaiki jalan, penerangan jalan, memperbaiki balai desa, membantu mengatasi masalah pupuk, menghidupkan pasar desa dan menghidupkan Bumdes Trirejo. (*)