Direspons Luar Biasa, Lomba Gobak Sodor Antar OPD Pemda DIY 25-26 September 2023 di GOR Among Raga

Tujuan lomba ini untuk melestarikan olahraga tradisional serta nguri-uri tradisi.

Direspons Luar Biasa, Lomba Gobak Sodor Antar OPD Pemda DIY 25-26 September 2023 di GOR Among Raga
Peserta berlatih untuk mengikuti Lomba Permainan Tradisional Gobak Sodor Antar OPD Pemda DIY. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Untuk pertama kalinya Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan mengadakan Lomba Permainan Tradisional Gobak Sodor Antar OPD Pemda DIY.

Lomba akan berlangsung dua hari 25-26 September 2023 di GOR Among Raga Yogyakarta, bekerja sama dengan Komite Permainan Rakyat dan Olahraga Tradisional Indonesia (KPOTI) DIY dan BPO (Balai Pemuda dan Olahraga).

“Kenapa memilih gobak sodor?  Karena permainan tradisional ini sudah mendapatkan sertifikasi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI,” ungkap Isna Elvianti SH, Kepala Seksi Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan DIY, Jumat (22/9/2023).

Disebutkan, peserta lomba tahun ini sejumlah 37 tim. Dari 39 instansi di Pemda DIY dua di antaranya tidak mengirimkan peserta karena keterbatasan personel.

“Dari 39 instansi itu yang ikut lomba 37 instansi. Hanya ada dua instansi yang tidak ikut yaitu Banhubda (Badan Penghubung Daerah) dan Paniradya Kaistimewan, karena keterbatasan SDM (Sumber Daya Manusia),” kata Isna.

Lomba Permainan Tradisional Gobak Sodor Antar OPD Pemda DIY. (istimewa)

Menurut dia, tujuan lomba ini untuk melestarikan olahraga tradisional serta nguri-uri tradisi dan olahraga. Ini selaras dengan temanya yaitu Ngleluri Kabudayaan Lumantar Olahraga Tradisional.

Dijadwalkan, lomba dibuka oleh Sekda DIY Beny Suharsono serta dihadiri seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemda DIY. Acara pembukaan diawali defile seluruh kontingen OPD serta dimeriahkan atraksi Angguk.

Isna menambahkan, peserta tim putra maupun putri memperebutkan hadiah berupa suvenir dan pesawat televisi untuk juara 1, juara 2, juara 3 dan juara harapan 1.

Melalui sosialisasi maupun workshop, lanjut Isna, lomba gobak sodor ternyata memperoleh respons positif. Antusiasme peserta luar biasa. “Banyak OPD bersemangat latihan untuk mengikuti kegiatan ini,” kata dia.

Harapannya lomba ini berjalan lancar dan sukses, sejalan dengan tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan DIY melaksanakan pembinaan serta pengembangan adat, tradisi dan kebudayaan bangsa. (*)