Didukung DPRD, Kebumen Daerah UHC pada Akhir Tahun 2023

Anggaran untuk iuran peserta JKN sebesar Rp 7,5 miliar sudah bisa digunakan.

Didukung DPRD, Kebumen Daerah UHC pada Akhir Tahun 2023
Rapat Paripurna DPRD Kebumen. (dok.koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- DPRD Kebumen mendorong eksekutif mewujudkan Kabupaten Kebumen menjadi daerah Universal Health Coverage (UHC).

Dukungan itu diberikan legislatif lewat persetujuan tambahan belanja operasional pada APBD Perubahan tahun anggaran 2023 sebesar Rp 155 miliar.

Tambahan belanja operasional itu sebanyak Rp 7,5 miliar untuk pembiayaan iuran peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) warga miskin.

Wakil Ketua DPRD Kebumen Fuad Wahyudi dan Manawar Kholil serta Miftahul Ulum sebagai anggota Badan Anggaran DPRD Kebumen, kepada wartawan, Rabu (27/9/2023), menjelaskan Rapat Paripurna DPRD Kebumen yang dipimpin Ketua DPRD Kebumen telah menetapkan Raperda APBD Perubahan Tahun anggaran 2024 menjadi perda.

“Anggaran untuk iuran peserta JKN sebesar Rp 7,5 miliar sudah bisa digunakan,” kata Fuad.

ARTIKEL LAINNYA: JJLS Diperbaiki, Warga Kebumen Diminta Mengawasi

Dia menambahkan, DPRD meminta agar pemenuhan UHC bisa segera dilaksanakan dengan penambahan dan update data kepesertaan JKN, selanjutnya dilakukan evaluasi dan diantisipasi berkelanjutan.

“Apabila diperlukan DPRD mendorong dibentuk tim khusus untuk menangani permasalahan UHC. Tim khusus melakukan verifikasi dan validasi data dan pengkondisian lintas sektor,” kata dia.

Merujuk data dari BPJS Kesehatan Cabang Kebumen, hingga 1 Agustus 2023 kepesertaan program JKN di Kebumen sudah mencapai 93 persen.

Kepesertaan terbanyak peserta yang iurannya dibiayai APBN mencapai 806.376 orang (56,75 persen). Paling sedikit peserta yang iurannya dibiayai APBD sebanyak 88.126 orang.

Untuk menjadi daerah UHC tingkat kepesertaan paling sedikit 95 persen, dengan peserta aktif paling sedikit 75 persen. (*)