Bupati Sleman Ajak Warganya Menjaga Sungai

Jangan sampai aktivitas kita merusak alam.

Bupati Sleman Ajak Warganya Menjaga Sungai
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menebar benih ikan pada peringatan Hari Sungai Tingkat Kabupaten Sleman, Minggu (30/7/2023). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menghadiri peringatan Hari Sungai Tingkat Kabupaten Sleman tahun 2023 yang dilaksanakan dalam bentuk kegiatan merti kali di Dusun Daleman, Kalurahan Girikerto Turi, Minggu (30/7/2023). 

Kegiatan yang melibatkan masyarakat Kalurahan Girikerto Turi itu diawali tebar benih ikan, penanaman pohon dan pelepasan burung oleh Bupati Sleman beserta jajarannya.

Bupati Kustini mengatakan peringatan hari sungai yang dilaksanakan dalam bentuk merti kali ini memiliki makna sebagai ungkapan dan perwujudan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan nikmat dan rezeki-Nya.

"Merti kali merupakan wujud rasa handarbeni atas keberadaan sungai dengan meningkatkan kesadaran memelihara sungai dan pelestarian lingkungan. Karena dalam sejarah peradaban manusia, sungai memiliki peran sangat penting sebagai salah satu pusat pertumbuhan permukiman," ungkap Kustini.

ARTIKEL LAINNYA: Tiga Pelajar SMPN Alian Terima Beasiswa dari Kasatlantas Polres Kebumen

Kustini menyebut bentuk rasa syukur ini juga dapat diwujudkan dengan menjaga kebersihan sungai dari sampah dan memelihara ekosistem di dalamnya.

Bupati juga mengajak warganya untuk memelihara, merawat dan menjaga sungai.

"Sungai memberikan manfaat yang tidak terhingga, untuk itu kita harus menjaga dan merawatnya. Jangan sampai aktivitas kita mengganggu dan merusak keseimbangan alam dan lingkungan," kata Kustini.

Selain itu, lanjut dia, manfaat lain yang bisa diperoleh masyarakat dengan kondisi sungai yang terjaga yaitu desa di wilayah memiliki potensi wisata alam yang bisa dikunjungi wisatawan. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat sekitar meningkat.

ARTIKEL LAINNYA: Telkom Catatkan Profitabilitas Net Income Margin 17,4%, Bisnis Data Mendominasi

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman, Epiphana Kristiyani, menjelaskan sebagai upaya menjaga keberlangsungan ekosistem dan lingkungan yang bersih, DLH telah melakukan pembersihan sebelas sungai di wilayah Sleman terhitung sejak bulan Februari sampai Juli 2023.

Ephipana  mengaku pelaksanaan kegiatan pembersihan sungai ini tidak akan terlaksana tanpa ada kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sekitar.

"Menjaga dan merawat ekosistem sungai harus dilakukan secara berkelanjutan. Dan pemerintah tidak bisa apabila tidak dibantu masyarakat sekitarnya," jelasnya. (*)