Begini Jurus Guru SMAN 1 Kejobong Agar Mudah Naik Pangkat

Begini Jurus Guru SMAN 1 Kejobong Agar Mudah Naik Pangkat

KORANBERNAS.ID, PURBALINGGA--Sebanyak 35 guru SMA Negeri 1 Kejobong, Purbalingga, Senin (28/12/2020) mengikuti workshop penulisan karya tulis ilmiah dan buku, di sekolah setempat. Melalui kegiatan ini, diharapkan tidak ada lagi kendala guru yang terlambat naik pangkat, karena sudah bisa menulis artikel yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksinya) dan dipublikasikan di media massa.

“Kami ingin guru-guru di SMAN 1 Kejobong lancar naik pangkat. Selama ini, kendala yang terjadi, unsur publikasi ilmiah belum terpenuhi. Untuk itu, setelah mengikuti workshop, guru-guru di SMAN 1 Kejobong lancar naik pangkatnya, karena artikel ilmiah populernya terpublikasikan di media massa,” ujar Kepala SMAN 1 Kejobong, Bambang Yuniarto, S.Pd MM ketika membuka kegiatan.

Workshop menampilkan dua nara sumber, Drs. Prasetiyo yang juga wartawan koranbernas.id, dan Pariem M.Pd, penulis buku.

  1. Yuniarto mengemukakan, dari 23 guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) di SMAN 1 Kejobong, 18 orang masih golongan tiga dan 4 orang golongan IVa. Kendala dari banyaknya guru yang lama mangkrak di golongan tiga maupun empat, karena tidak bisa memenuhi unsur publikasi ilmiah (Piki).

Selama ini, diakui Bambag Yuniarto, dirinya lancar naik pangkat ke golongan IVa, karena rajin menulis di media massa, dan sekarang sedang persiapan maju ke golongan IVb.

“Untuk itu, saya mengajak teman-teman guru mengikuti jejak saya. Selain kita dituntut profesional mendidik sesuai keilmuan kita, juga dituntut menuangkan gagasan ilmiah dalam bentuk tulisan sebagai prasayarat kenaikan pangkat,” ujar Bambang Yuniarto.

Drs Prasetyo yang sering memberikan pelatihan penulisan di berbagai sekolah di wilayah Eks Karesidenan Banyumas, menyampaikan materi secara menarik, baik teori maupun praktek. Sehingga banyak guru yang termotivasi, dan akhirnya bisa menulis artikel ilmiah populer yang sesuai tupoksi guru untuk Penilaian Angka Kredit (PAK) maupun kenaikan pangkat. (*)