Ada Bantuan Rp 167,02 Juta di Acara Senam Massal
Sariyati Wijaya 
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Pemerintah Kecamatan Piyungan bersama PNPM Mandiri menggelar kegiatan senam massal di Lapangan Piyungan, Minggu (16/02/2020). Acara yang dihadiri Bupati Bantul, Drs H Suharsono, dan anggota DPRD dari wilayah Piyungan tersebut juga diisi dengan pengukuhan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) serta penyerahan Alokasi Bantuan Langsung Masyarakat Rumah Tangga Miskin (BLM RTM) suprlus tahun 2019 BKAD PNPM Kecamatan Piyungan sebesar Rp 167,02 juta.
“Jadi setiap tahun memang ada bantuan bagi mereka yang berhak dari BKAD PNPM Kecamatan Piyungan. Sumbernya dari dana surplus atau kalau di perusahaan dikenal dengan nama CSR, dimana PNPM yang memiliki program Simpan Pinjam Perempuan (SPP) dengan total aset mencapai Rp 7 miliar,” kata Drs Saroyo Herianto, Camat Piyungan, kepada koranbernas.id di sela kegiatan.
Adapun sumbangan tersebut untuk sambungan listrik bersubsidi 59 titik, masing-masing Rp 700.000. Alat penunjang Usaha Ekonomi Produktif bagi 84 orang pelaku UMKM dengan total bantuan Rp 45,023 juta. Pembangunan/rehab MCK 18 unit dengan total alokasi dana Rp 56 juta.
Kemudian, santunan pendidikan bagi 42 siswa masing-masing Rp 350.000 atau total alokasi Rp 14,7 juta. Juga santunan kaum difabel 40 orang masing-masing Rp 250.000.
“Untuk data penerima bantuan berasal dari desa yang kemudian diverifikasi oleh tim di kecamatan,” tambahnya.
Sementara Bupati Bantul Drs H Suharsono dalam sambutanya mengatakan, kegiatan senam massal bisa menjadi media untuk mengingatkan semua bahwa kesehatan itu harus dijaga serta sebagai sarana untuk mempererat antar semua elemen di masyarakat.
“Untuk itu atas nama Pemkab Bantul secara khusus kami memberikan apresiasi kepada seluruh panitia senam massal khususnya UPK Piyungan untuk semakin dekat dengan masyarakat dan senantiasa eksis untuk dapat membantu segala permasalahan masyarakat di wilayah Piyungan,” katanya.
Bupati mengaku bangga atas keberadaan dan kinerja UPK yang terus membuat inovasi dalam rangka memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan. (eru)
