Westlife Guncang Sam Po Kong, Pastikan Tiket Aman

KORANBERNAS.ID--Sukses memukau penggemarnya di kawasan World Heritage Candi Borobudur, selanjutnya Westlife akan menyapa penggemarnya di Kuil Sam Poo Kong, Semarang, Minggu (1/9/2019) malam.

Konser Westlife ”The Twenty Tour” di beberapa kota di Indonesia sangat ditunggu-tunggu oleh publik di tanah air. Pasalnya, sudah delapan tahun Boyband ini vakum dari dunia permusikan.

Sam Poo Kong merupakan venue kedua Boyband asal Irlandia ini tampil bersama Rajawali Indonesia sebagai promotor, setelah Sabtu (31/8/2019) Westlife menguncang kawasan Magelang di Borobudur Simphony.

Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki jumlah pendengar terbesar bagi karya-karya fenomenal yang pernah dirilis oleh Westlife, dalam perjalanan berkaryanya selama ini. Tak heran, dalam hitungan menit, 3.000 tiket dari berbagai kelas ludes terjual.

Seluruh tiket normal konser Westlife di Semarang, yakni kelas Super VVIP seharga Rp 2,5 juta (duduk sesuai nomor), Diamond (Rp 1.950.000), Platinum Rp 1,5 juta dan Gold Rp 750.000 (duduk bebas), serta kelas Festival seharga Rp 792.000 (berdiri), semua ludes terjual dalam hitungan menit.

Marcomm & Promotion Manager Rajawali Indonesia, Ovie Ermawati mengatakan, Untuk kapasitas penontonnya sekitar 6.000 orang, 3.000 tiket sudah habis dipesan lewat TiketApaSaja.com, sedangkan 3.000 sisanya khusus nasabah dan calon nasabah Bank Jateng.

Direktur Utama PT. Melon lndonesia, Dedi Suherman menuturkan pihaknya sangat antusias seka|i ketika platform tiketing milik Melon Indonesia ditunjuk oleh promotor sebagai Exclusive Official Ticketing Partner.

“Kami sangat antusias ketika dipercayai oleh promotor sebagai satu-satu nya channel penjualan tiket konser Westlife ”The Twenty Tour” Live in Sam Poo Kong Temple Semarang. Karena ini akan menjadi bagian dari sejarah kami menangani penjualan tiket dengan track record sangat baik dalam penjualan tiket,” ujar Dedi.

Meskipun demikian, oknum yang melakukan penjualan ulang tiket konser seperti terus saja terjadi.

Kepada koranbernas.id dua pemuda yang tidak mau disebutkan namanya, asal Purworejo menceritakan pengalamannya ditipu oknum penjual tiket di platform belanja online saat menonton Borobudur Simphony.

Tiket Diamond dibelinya dengan harga Rp 3.000.000 dari sebuah platform belanja online Shopee. Sebuah harga yang cukup tinggi dibanding harga semestinya.

Pria ini mengaku tidak masalah dengan harga yang lebih tinggi demi bisa datang ke Borobudur Simphony menyaksikan Westlife.

Namun usai menyantap hidangan dan fasilitas pemilik tiket Diamond, mereka yang seharusnya duduk di kursi Diamond, terpaksa turun kelas karena tiket yang mereka beli ternyata kelas Festival.

Setelah melakukan pengecekan yang dibantu official ticketing, nama pembeli yang tercantum memang membeli kelas festival sebanyak 14 tiket.

“Kami masih merasa beruntung karena tetap bisa menonton konser, meskipun turun kelas. Tapi setelah konser ini kami akan coba melaporkan kejadian penipuan ini. agar bisa jadi evaluasi bersama bagi peyelenggara,” terangnya disela-sela konser Westlife di Borobudur Simphony, Sabtu (31/8/2019) malam.

Ovie Ermawati, Marcomm & Promotion Manager Rajawali Indonesia menambahkan, pihaknya selalu tak henti-hentinya mengingatkan kepada para penonton agar membeli tiket di tempat-tempat yang resmi ditunjuk sebagai official ticketing.

“Dan sebaiknya harus dilakukan sendiri, tidak melalui pihak ketiga, apalagi membeli dari platform belanja online yang susah dipertanggungjawabkan keasliannya,” tandas Ovie.(SM)