Warga Purworejo Positif Covid-19 Bertambah Empat Orang

Warga Purworejo Positif Covid-19 Bertambah Empat Orang

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Warga Purworejo yang positif terpapar virus Corona (Cofid-19) bertambah empat orang pada hari Kamis (23/04/2020). Tambahan tersebut terdiri satu orang dari klaster RSUD dan tiga orang dari klaster Gowa. Empat orang tersebut merupakan bagian dari delapan orang yang hasil tes swabnya keluar hari ini.

Informasi tersebut disampaikan dr Darus, juru bicara (jubir) Pemerintah Kabupaten Purworejo dalam penanganan Covid-19. “Dari total positif Covid-19 sejumlah 17 orang, 11 diantaranya berasal dari klaster Gowa. Sehingga warga yang pernah ikut ke Gowa dan belum teridentifikasi diharapkan segera melapor dan memeriksakan diri,” katanya.

Ia menambahkan, meskipun diisolasi di RSUD Dr Tjitrowardojo, 16 orang positif Covid-19 (karena yang satu sudah sembuh, red) tidak mengalami gangguan kesehatan. Mereka diiolasi di RSUD agar tidak berinteraksi dengan warga lain dan tidak menimbulkan keresahan di lingkungannya.

Terkait protokol penanganan pemudik, dr Darus menjelaskan pemudik dikelompokan ke dalam dua kategori. Pertama, yang melalui posko yakni posko Bener, Krendetan, SAC dan Stasiun Kutoarjo. Kedua, pemudik yang tidak melalui posko, diarahkan ke posko pemantauan kecamatan.

 

Setelah diperiksa, pemudik dengan gejala diarahkan untuk melaporkan atau memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat. Sedangkan pemudik tanpa gejala akan mendapat surat keterangan dan diperbolehkan pulang, setelah melapor ke RT.

“Namun yang bersangkutan harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Apabila muncul gejala, agar segera melapor ke puskesmas,” katanya.

Dokter Darus juga menjelaskan, ketersediaan APD masih aman sampai beberapa hari ke depan. Selain pemerintah memberi APD, bantuan dari pihak luar juga mengalir.

 

"Sehingga kami masih mampu menyuplai APD untuk 27 Puskesmas dan 11 rumah sakit, juga untuk 5 posko di Purworejo. Dan, untuk alat rapid test kami masih memiliki sekitar 1.500 alat serta ratusan thermo gun yang sudah menyebar di seluruh penjuru Purworejo,” paparnya.

Direktur RSUD RAA Tjokronegoro, dr Tolkha Amaruddin MKes SpTHT, mengatakan ada 17 orang tanpa gejala (OTG) yang positif Covid-19 berdasarkan rapid test (RDT) yang diisolasi di rumah sakit yang dipimpinnya. (eru)