Warga Muhammadiyah Diminta Jadi Pemilih Realistis

KORANBERNAS.ID, BANTUL – Warga Muhammadiyah diminta berperan aktif dalam proses Pilkada, termasuk menggunakan hak pilih sebaik-baiknya, untuk memilih pemimpin Bantul. Namun, Muhammadiyah tidak akan mengarahkan untuk memilih calon tertentu atau mengajukan calon tertentu.

“Warga Muhammadiya harus menjadi pemilih yang realistis, nyata dan aktif,” kata Drs H Sahari, Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul, disela-sela acara pelepasan jalan sehat Milad ke-107 Muhammadiyah di Lapangan Paseban, Bantul, Minggu (22/12/2019).

Sahari menegaskan, Muhamamdiyah bukan partai politik sehingga tidak akan mengarahkan warganya untuk memilih calon tertentu atau mengajukan calon tertentu. Namun jika ada kader Muhammadiyah dipinang oleh parpol ataupun maju melalui jalur independen, dipersilahkan atas nama pribadi. “Jika ada kader yang mewakafkan jiwa raganya bagi masyarakat Bantul, kami persilahkan,” katanya.

Sahari berharap kegiatan milad ini bisa dijadikan semacam hari raya lahir batin, silaturahmi warga Bantul dan warga Muhammadiyah dan jajaran persyarikatan, baik anak ranting, ranting, hingga cabang.

Jalan sehat dalam rangka Milad ke-107 Muhammadiyah dilepas oleh Bupati Bantul, Drs H Suharsono, dengan pengibasan bendera start. Jalan sehat ini digelar oleh Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul, diikuti sekitar 25.000 peserta. Turut mendampingi bupati adalah Ketua PDM Bantul Drs H Sahari, Ketua PGRI Bantul Drs Totok Sudarto Mpd, Kepala Disdikpora Drs Isdarmoko Mpd, serta sejumlah pengurus PDM Bantul.

Jalan sehat diawali oleh grup drum band Hisbul Wathon (HW) Wreda dimana anggotanya sudah sepuh, meski tetap tampil kompak dan bersemangat. Puluhan anak-anak mengikuti di belakang grup drum band sepuh ini berkeliling kota Bantul.

Begitu finish juga di lapangan Paseban, dilakukan pengundian dengan beragam hadiah, diantaranya 6 sepeda motor, 22 sepeda, televisi, kulkas, mesin cuci, kipas angin, kompor gas, HP dan hadiah menarik lainya.

Sekretaris PDM Bantul, Arba Riksawan Qomaru SE, mengatakan  kegiatan jalan sehat selain dalam rangka Milad Muhammadiyah ke-107 juga untuk menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah ke-48 yang digelar Juli 2020 di Solo. Juga untuk menyemarakkan Musyawarah Pimpinan Wilayah Aisyiyah DIY di Bantul, 28-29 Desember mendatang.

“Selain jalan sehat, kegiatan lain adalah menyambangi pasien  dhuafa dan khitanan masal yang dikelola RSU PKU Muhammadiyah dan juga pencanangan program khusus di sekolah-sekolah Muhammadiyah serta beberapa agenda PCM di Bantul,”paparnya. (eru)