Warga Kebumen Ditemukan Meninggal Dunia di Kolam Lele

Warga Kebumen Ditemukan Meninggal Dunia di Kolam Lele

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN-- Dua pria warga Kabupaten Kebumen ditemukan meninggal dunia. Satu warga Warga Desa Kamulyan Kecamatan Kuwarasan Kebumen MR (45) dilaporkan meninggal dunia di kolam ikan lele miliknya, Jumat (2/4/2021) dini hari.

Satu warga lain, GR (32) Kamis (1/4/2021) sore warga Desa Jogomertan, Kecamatan Petanahan Kebumen, ditemukan meninggal setelah gantung diri . GR yang merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) ini gantung diri dengan seutas tali yang dililit pada lubang angin pintu kamar rumahnya.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubag Humas Polres Iptu Tugiman Jumat (2/4/2021) menjelaskan, korban MR ditemukan meninggal dunia pertama kali oleh istrinya WH (40) pada Pukul 02.30 WIB.

"Istri korban mencari suaminya di kolam ikan, di belakang rumahnya, mendapati suaminya sudah mengapung di kolam lele, " kata Tugiman.

Mendapati suaminya mengapung di kolam sedalam 52 cm istri korban berteriak minta tolong kepada warga sekitar, namun jiwanya tidak tertolong. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan oleh INAFIS Polres Kebumen dan Polsek Kuwarasan, polisi menyimpulkan korban meninggal bukan karena tindak pidana.

Di sekitar TKP, polisi tidak menemukan kejanggalan yang mengarah pada tindak kejahatan. Keterangan keluarga, korban dalam kondisi kurang fit, karena dari pagi sampai malam sibuk mengurusi kolam lelenya, serta korban memiliki riwayat darah tinggi.

" Penyakit itulah mungkin yang membuat korban terjatuh ke kolam dan tenggelam, sehingga kehabisan nafas, " ujar Tugiman.

Terkait GR, dari keterangan keluarga, sekitar tahun 2012 pernah menjalani perawatan di rumah sakit jiwa ( RSJ) . Terakhir Februari tahun 2021 kembali dirawat di RSJ selama tiga minggu dan sudah diperbolehkan pulang. Hingga hari kejadian GR masih menjalani rawat jalan.

Hasil olah tempat kejadian,,polisi tidak menemukan tanda penganiayaan. Diduga kuat yang bersangkutan sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. (*)