Digelar Musrenbang Kepemudaan, Bahas Strategi Menghadapi Bonus Demografi

Anak muda menjadi penentu akan ke mana dan akan seperti apa bangsa ini.

Digelar Musrenbang Kepemudaan, Bahas Strategi Menghadapi Bonus Demografi
Pembukaan Musrenbang Kepemudaan, Selasa (12/9/2023). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menghadiri sekaligus membuka penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kepemudaan dalam rangka menggali aspirasi dan perumusan strategi kebijakan bidang kepemudaan, Selasa (12/9/2023), di Hotel Prima SR.

Kegiatan yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sleman ini melibatkan instansi vertikal, OPD Pemkab Sleman dan seluruh organisasi kepemudaan di wilayah kabupaten ini.

Kustini menyampaikan Musrenbang kepemudaan menjadi sarana brainstorming bertukar pikiran dan berdiskusi, tidak hanya menginventarisir permasalahan bidang kepemudaan tetapi juga tantangan yang akan dihadapi 20 tahun mendatang.

"Melalui forum Musrenbang ini kami sangat mengharapkan masukan dari para narasumber dan peserta untuk menggali ide-ide agar semakin menyempurnakan rencana pembangunan jangka panjang daerah Kabupaten Sleman tahun 2025-2045," kata Kustini.

ARTIKEL LAINNYA: Bupati Resmikan Hasil Padat Karya di Tiga Lokasi

Kustini mengajak para pemuda percaya diri dalam menyampaikan usulan, menyumbang gagasan maupun ide membangun generasi yang produktif. 

"Anak muda menjadi penentu akan ke mana dan akan seperti apa bangsa ini. Saya yakin tidak ada yang tidak mungkin apabila dilakukan bersama-sama secara konsisten," jelas Kustini. 

Kepala Dispora Sleman, Agung Armawanta, menjelaskan di dalam Musrenbang Kepemudaan dalam rangka Penyusunan Materi Bahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) ini dibahas usulan strategi dan kebijakan di bidang kepemudaan menghadapi bonus demografi dan Indonesia emas tahun 2045. 

Agung menjelaskan, Dispora Sleman menghadirkan narasumber Konsultan Kebijakan Fisipol UGM, Gabriel Lele. Dia memberikan pemahaman dan membimbing anggota organisasi kepemudaan menyelaraskan program dan kegiatan dalam menghadapi bonus demografi. (*)