Tiga Korban Selamat Kecelakaan Kalijambe Purworejo Dirujuk ke Magelang
Dirujuknya ketiga korban kecelakaan tersebut ke RST dr Soedjono Magelang agar tidak terlalu jauh dari keluarga.
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Tiga korban selamat penumpang angkot yang mengalami kecelakaan di Jalan Magelang-Purworejo, tepatnya di Desa Kalijambe Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, Rabu (7/6/2025), dirujuk ke RST dr Soedjono Magelang atas permintaan keluarga korban.
Ketiga korban sebelumnya dirawat di RS Islam Loano Purworejo .Tiga korban selamat itu atas nama Ayu Salwa warga Dusun Bligo Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang dengan luka lecet di kaki tangan, patah tulang rusuk, paha kiri, patah tulang selangka kiri, tulang kemaluan.
Lalu, Sufita warga Perumahan Nogosari Land Kabupaten Magelang dengan luka robek di kepala, tumit kanan, patah kaki kiri. Sedangkan Mila Mudianawati, warga Mertoyudan Kabupaten Magelang terluka di kepala, paha kanan, tangan kanan, kaki kanan, luka lecet di muka, punggung, patah tulang kaki kanan dan kiri.
Sedangkan satu pasien atas nama Umiyatun merupakan pemilik rumah yang ditabrak truk tronton mengalami luka robek di kepala, luka robek jari tangan kiri dan masih dirawat di RS Islam Loano Purworejo.
Proses penyembuhan
“Proses pengantaran ketiga korban ke RST Magelang menggunakan tiga unit ambulans, masing-masing milik Polres Purworejo, Pemerintah Kabupaten Purworejo dan Pemerintah Kabupaten Magelang. Kondisi mereka masih dalam proses penyembuhan,” kata AKBP Andry Agustiano, Kapolres Purworejo, saat dikonfirmasi, Jumat (9/6/2025).
Pengawalan selama proses rujukan dilakukan oleh personel Seksi Kesehatan Polres Purworejo, guna memastikan keselamatan serta kelancaran perjalanan para korban menuju rumah sakit rujukan.
Polres Purworejo berkomitmen memberikan penanganan dan dukungan maksimal kepada para korban dan keluarga yang terdampak insiden kecelakaan tersebut. Dirujuknya ketiga korban kecelakaan tersebut ke RST dr Soedjono Magelang karena warga Magelang, agar tidak terlalu jauh dari keluarga, hingga memudahkan keluarga merawatnya.
Untuk korban meninggal dunia dalam kecelakaan itu kini bertambah satu orang, dari sebelumnya 11 orang menjadi 12 orang. Yang terakhir meninggal dunia adalah sopir truk tronton yang menabrak angkot, atas nama Ladis (48), warga Bojonegoro. (*)