Tekuni Pertanian Untungnya Cukup Besar

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Perempuan mempunyai peran strategis mempelopori ketahanan pangan di suatu daerah. Agar mampu melaksanakan tugasnya dengan baik, mereka perlu didukung oleh kepengurusan yang aktif, kreatif serta inovatif.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo pada acara pembinaan kegiatan pemberdayaan Kelompok Perempuan Tangguh (KPT) Sleman, Sabtu (27/3/2021), di Pendopo Rumah Dinas Bupati mengatakan perempuan dapat mempelopori ketersediaan pangan hingga tingkat desa dan dusun.

“Yang tidak kalah pentingnya adalah keberadaan Kelompok Perempuan Tangguh ini dapat memotivasi lahirnya petani-petani millenial,” kata Kustini.

Kustini menyebutkan KPT Sleman mampu menjadi pelopor atau pemrakarsa berdirinya sekolah tani, sebagai salah satu alternatif pemberdayaan petani.

Sekolah tani diharapkan memotivasi generasi muda menekuni profesi petani. Apabila ditekuni penuh kesungguhan serta didukung pemanfaatan teknologi tepat guna, pertanian untungnya cukup besar.

Pembinaan pemberdayaan Kelompok Perempuan Tangguh Sleman kali ini dihadiri 28 anggota KPT. Hadir pula penasihat KPT Sleman, Suparmono, yang juga Panewu Kapanewon Cangkringan. (*)