Seorang Ibu Meninggal Setelah Kedatangan Anaknya Berprofesi Pelaut
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Seorang ibu (68) warga Sucen Jurutengah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, meninggal diduga terpapar Covid-19. Pemakaman jenazah almarhumah hanya dihadiri keluarga.
Menurut Ari, tetangga korban, sebelumnya ibu tersebut kedatangan anaknya dari Jakarta yang berprofesi sebagai Pelaut. "Anaknya datang, Senin (16/3/2020). Hanya tiga hari dan Rabu (18/3/2020) pulang meninggalkan ibunya," kata Ari.
Ibu berusia 68 tahun itu dirawat sejak Sabtu (21/3/2020) lalu dengan keluhan sesak nafas. Pasien akhirnya meninggal di ruang isolasi RSUD Tjitrowardojo, Purworejo, Senin (23/3/2020) malam sekira pukul 23.00 WIB dan langsung dimakamkan, Selasa (24/3/2020) sekitar pukul 01.00 WIB di TPU Malang Sucen Jurutengah.
"Jenazah almarhum hanya diantar oleh sopir ambulans RSUD. Yang menggali makam sekaligus datang ke prosesi pemakaman juga hanya lima orang warga, termasuk keluarga," jelas Arie yang suaminya juga ikut datang ke pemakaman.
Jenazah sempat disholatkan oleh kelima warga tersebut, namun jenazah tetap tertutup rapat berada di dalam ambulans. "Jenazah langsung dimasukkan ke liang lahat, kemudian langsung ditutup tanah. Saat ini warga juga berjaga di rumah korban, supaya si anak yang diduga pembawa virus tidak datang," lanjut wanita yang juga aktif peduli Covid-19 ini.
Diperoleh informasi, bahwa almarhum memang memiliki riwayat penyakit paru-paru.
Juru bicara Pemkab Purworejo terkait Covid-19, dr Darus, ketika dikonfirmasi hanya mengatakan tunggu hasil laborat untuk konfirmasi. (eru)