Pekerja Sosial Masyarakat Surakarta Belajar ke Bantul

Pekerja Sosial Masyarakat Surakarta Belajar ke Bantul

KORANBERNAS.ID, BANTUL – Sejumlah 54 orang pekerja sosial masyarakat (PSM) dari 54 kalurahan se-Kota Surakarta Jawa Tengah melakukan kegiatan capacity building dan studi tiru ke Kabupaten Bantul.

Selama dua hari, Selasa-Rabu (22-23/11/2022) mereka melaksanakan keegiatan di Dinas Sosial Bantul serta Desa Wisata Mangunan Kapanewon Dlingo.

“Kami memang setiap tahun ada kegiatan capacity building. Dan kami memiliih Bantul untuk mencari ilmu, karena PSM Bantul banyak yang telah memiliki prestasi tingkat nasional. Dan kunjungan ke Bantul juga rekomendasi dari IPSM nasional,” kata Rubino, Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Surakarta kepada koranbernas.id, di Kantor Dinas Sosial Kompleks Pemda II Manding, Selasa (22/11/2022) sore.

Diharapkan ilmu yang diperoleh dari Bantul serta sesuai dengan wilayah Surakarta, bisa ditiru dan diterapkan. Total jumlah  PSM  di Surakarta 867 orang dan setiap RW sudah memiliki PSM. “Kalau satu kalurahan jumlah RW misal ada 10, maka jumlah PSM ada 10 juga,” kata Rubino.

Ketua IPSM Bantul, Sulastri didampingi pengurus Zainul Zain S Ag mengatakan IPSM Bantul memberikan dukungan terhadap mereka yang ingin menimba ilmu dan berkunjung ke Bantul. “Jiwa dasar atau inti PSM adalah berbagi. Baik berbagi ilmu, wawasan dan berbagi dalam banyak hal,” kata Sulastri.

Kunjungan tersebut juga menjadi bagian untuk  mendistribusikan ilmu kepada PSM lain sehingga semakin memahami tugas pokok dan fungsi PSM. Dengan demikian akan diketahui apa yang  dibutuhkan PSM saat di masyarakat.

“Kegiatan berbagi ilmu seperti ini tentu sangat bermanfaat bagi kami, selain juga adanya bimbingan teknis (bimtek) dasar bagi PSM,” kata Sulastri. (*)