Semua Dokter Kini Telah Miliki APD

Semua Dokter Kini Telah Miliki APD

KORANBERNAS.ID,BANTUL--Wabah Virus Corona atau Covid-19 menimbulkan dampak di berbagai lini kehidupan masyarakat. Termasuk juga tim medis yang menangani pasien, di awal kasus ini mencuat, mereka mengaku kekurangan Alat Pelindung Diri (APD).

Demikian pula masyarakat yang hidup dalam keterbatasan, tentu wabah ini menjadi pukulan berat. Warga mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Melihat kondisi yang ada, anggota Batalyon A Pelopor Brimob Polda DIY tergerak untuk memberikan bantuan kepada yang membutuhkan, dengan menggandeng komunitas mobil Pajero Owner Community (POC) Jogjakarta Chapter, Kamis (16/4/2020).

Bhakti Sosial (Bhaksos), dipimpin Palakhar Danyon A Kompol DH Supraba, S.IP dan Ketua POC Jogjakarta Chapter, Sugiharto.

“Dalam bhaksos ini, kami menyasar ke tiga lokasi. Kegiatan berbagi ini sebagai bentuk rasa empati kepada sesama yang membutuhkan,” kata Kompol DH. Supraba.

Kegiatan tersebut, katanya, dimaksudkan untuk mengurangi beban masyarakat akibat pandemi Corona sebagaimana arahan dari Dansat Brimob DIY Kombes Pol Imam Suhadi SIK.

Kegiatan ini diawali dengan penyerahan bantuan di Ponpes dan Panti Asuhan “Nurul Iman”, Dusun Sudimoro, Desa Timbulharjo, Sewon, berupa 25 paket sembako. Tim lalu bergerak ke Dusun Nogosari, Desa Wukisari,Kecamatan Imogiri dengan sasaran keluarga miskin dengan 25 paket. Selanjutnya, mereka juga menyerahkan bantuan 2 box APD dan 1 box hand sanitazer kepada petugas medis di Sekretariat IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Cabang Bantul.

Ketua IDI Cabang Bantul, DR dr Sagiran .Sp.B. M.Kes mengatakan, saat ini ada berita gembira bahwa di Bantul ada 3 pasien positif yang sembuh.

“Pasti kesembuhan itu karena perpaduan antara ketaatan pada aturan, selalu cuci tangan pakai sabun, penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), pemenuhan asupan gizi dan disiplin mengikuti petunjuk medis. Begitupun jika semua orang disiplin, maka saya yakin badai ini akan cepat dilalui,”katanya.

Sagiran mengatakan, pihaknya bersama IDI siap dengan APD. Hari demi hari pelayanan kepada pasien semakin memenuhi standar.

“Dalam kondisi seperti sekarang, memang kita harus sportif, saling dukung dan saling membantu. Dalam artian masyarakat juga tertib dan taat aturan. Sedangkan di sisi lain kami tim medis memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik,”tambahnya.

Dr Sagiran menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan peralatan yang diberikan. Dia menegaskan, saat ini semua anggota IDI telah memiliki dan mengenakan APD dalam memberikan pelayanan. Kondisi ini berbeda dengan beberapa waktu sebelumnya, dimana belum semua anggotanya memiliki APD. (SM)