Sambut Libur Nataru, BPBD DIY Siapkan Antisipasi

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA – Menyambut datangnya libur dalam rangka hari Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY menyiapkan berbagai upaya pencegahan apabila dimungkinkan terjadi bencana.

Langkah antisipasi ini dinilai penting mengingat kondisi wilayah Provinsi DIY memang rawan terjadi bencana, terlebih lagi pada saat musim penghujan seperti sekarang ini.

“Semua diharapkan siap mengantisipasi cuaca,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (16/12/2022), di halaman DPRD DIY di sela-sela pembagian ribuan masker,  handsanitizer serta sabun cuci tangan kepada pengunjung dan wisatawan di kawasan Malioboro.

Menurut dia, langkah antisipasi itu difokuskan pada daerah-daerah yang memang masuk kategori rawan dan rentan akan kemungkinan terjadinya bencana. Merujuk pada potensi curah hujan sebagaimana prakiraan cuaca BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) DIY, di Kulonprorogo, misalnya, kawasan perbukitan Menoreh tentu memperoleh perhatian.

“Di sisi utara (Sleman) Gunung Merapi belum stabil. Menoreh juga. Berbagai tempat kita perhatikan. Ini yang perlu kehati-hatian,” sebutnya.

Seperti diketahui, kawasan perbukitan Menoreh Kabupaten Kulonprogo dengan kondisi tanah yang kurang stabil, terutama pada tempat-tempat tertentu, selama ini memang rawan potensi bencana longsor.

Biwara menambahkan, kesiapan dari BPBD DIY memperoleh dukungan dari berbagai pihak termasuk para relawan maupun personel SAR. “Yogyakarta dikenal sebagai kota sejuta relawan,” kata dia.

Lebih lanjut mengenai pembagian masker, menurut  Biwara, kali ini jumlahnya mencapai 142.735 keping. Seangkan hand sanitizer dan sabun cair cuci tangan masing-masing sejumlah 7.560 dan 240. Masker beserta perlengkapan protokol kesehatan lainnya itu diangkut menggunakan mobil BPBD DIY.

Khusus masker dikemas isi enam per pack kemudian dibagikan secara gratis kepada pedagang di Malioboro, pelaku wisata maupun wisatawan yang kebetulan hari itu sedang berada di Malioboro. Petugas berseragam oranye berjalan kaki dari sisi utara depan gedung DPRD DIY sampai kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta, dan sekitarnya.

Hadir pula dalam kesempatan itu, Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto. Saat konferensi pers sebelum dimulai kegiatan pembagian masker, dia memberikan apresiasi kepada BPBD DIY yang membantu masyarakat agar lebih tangguh menghadapi bencana. “Dibagikan di pasar dan tempat wisata di Malioboro,” kata dia. (*)