Ratusan Pramuka Ikut Membersihkan Sampah Pantai Parangkusumo

KORANBERNAS.ID, BANTUL – Ratusan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta yang terdiri dari unsur perwakilan gugus depan, satuan karya, dan Pramuka Peduli turut ambil bagian dalam agenda Bersih Pantai, Minggu (13/08/2023).

Siaran pers yang diterima koranbernas.id menyebutkan, bertajuk Beach Clean Up, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dan kolaborasi dengan berbagai pihak yang diinisiasi oleh Junior Chamber International (JCI) Yogyakarta, sejalan pula dengan aksi Bulan Bakti Pramuka tahun 2023.

Sedikitnya ada 200 personil yang diterjunkan oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) dalam aksi peduli lingkungan ini. Mereka terdiri atas perwakilan dari pangkalan SMK Negeri 1 Sanden, anggota Saka Kalpataru, Utusan Saka Wirausaha, unsur Pramuka wilayah Kretek, Kwarcab Bantul, Kwarran Kretek, Pimsaka Bahari, Kalpataru, dan Wanabakti, serta unsur masyarakat.

Aksi bersih-bersih dilaksanakan di Pantai Parangkusumo, diawali dengan sambutan pembukaan dan penjelasan teknis dari panitia penyelenggara. Sedangkan untuk Edukasi Pengelolaan Sampah di Garduaction Parangtritis.

Wakil Ketua Kwarda DIY Edy Heri Suasana menyampaikan, bahwa kegiatan ini diharapkan bisa memperkuat kesadaran seluruh masyarakat, termasuk Pramuka untuk menjaga lingkungan yang bersih dan sehat.

Selain itu aksi ini merupakan wujud implementasi nyata bagi Pramuka untuk menerapkan dan menjadi agen perubahan dalam pemilahan serta pengelolaan sampah. Termasuk pula memberikan edukasi bagi masyarakat terkait perlindungan alam.

Sebagaimana diketahui pula bahwa aksi seperti ini bagi Pramuka maupun JCI Yogyakarta adalah sebagai perwujudan dukungan dan penerapan dari Sustainable Development Goals (SDGs).

Aksi ini menjadi kontribusi penting bagi planet bumi yang tentunya harus dimulai dari diri sendiri, dan bisa berdampak bagi kebaikan bersama. Pantai akan menjadi tempat yang bersih, nyaman, dan aman untuk semua orang.

Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat dan Pramuka Peduli Kwarda DIY, Bambang Sasongko, yang turut mendampingi kegiatan ini menyebut bahwa Pramuka harus secara berkelanjutan melaksanakan kegiatan serupa.

Hal tersebut sejalan dengan cita-cita dan tujuan pengembangan berkelanjutan yang juga terus dikampanyekan secara masif oleh Organisasi Kepanduan Dunia. (*)