Peringati Milad ke-87, SD Muhammadiyah Kleco Kotagede Ajak Siswa Berbagi

Peringati Milad ke-87, SD Muhammadiyah Kleco Kotagede Ajak Siswa Berbagi

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA--Pandemi Covid-19 membawa dampak yang luar biasa bagi masyarakat di hampir semua lapisan, serta berdampak di seluruh sektor utamanya sektor ekonomi dan pendidikan.

Guna meringankan beban masyarakat khususnya di sekitar Kotagede Yogyakarta, SD Muhammadiyah Kleco Kotagede Yogyakarta mengadakan kegiatan pemberian 200 paket sembako bagi masyarakat dan lansia kurang mampu serta anak yatim/piatu di sekitar lingkungan sekolah.

Selain pemberian sembako, juga diadakan pengobatan gratis bagi masyarakat, berupa pengukuran suhu, ukur tensi, cek gula darah, asam urat dan kolesterol. Kegiatan ini dibantu tenaga medis dan laboran dari RSIA PKU Muhammadiyah Kotagede.

“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepekaan kepada masyarakat yang terkena dampak pandemi. Ini sekaligus menjadi rangkaian Milad ke-87 SD Muhammadiyah Kleco Kotagede,” ucap Kepala Sekolah, Ibu Hindun Yafa Khodjijah, M.Pd sebagaimana rilis yang dikirimkan ke koranbernas.id, Kamis (10/3/2022).

Kegiatan yang juga menjadi rangkaian peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini, diawali dengan Seminar Parenting dengan tema “Membangun Jiwa Pembelajar Anak Pada Era Pandemi” serta Kleco Expo yang sudah berlagsung beberaap waktu lalu.

Ketua Panitia Milad Bapak M. Arifin, SPd.Jas, mengatakan bahwa kegiatan bakti sosial dan pemeriksaan kesehatan gratis dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Kegiatan ini juga sudah mendapatkan izin dari pengelola masjid yang ketempatan serta gugus tugas Covid-19 setempat. “Kami mengatur waktu pengambilan sembako menjadi 2 sesi, untuk mencegah terjadinya kerumunan massa, begitu juga untuk alur masuk dan keluar masyarakat penerima sembako dan pemeriksaan kesehatan gratis,” ungkap Arifin.

Panitia dan pihak masjid menyiapkan alat pengukur suhu badan, tempat cuci tangan, handsanitizer serta masker di pintu masuk area masjid. Panitia juga menempatkan personel di berbagai titik untuk memastikan tidak terjadi kerumunan massa.

“Antusias masyarakat sekitar Kotagede dalam mengikuti kegiatan sangat tinggi, tertib dan mentaati protokol kesehatan,” ucap Ketua Pelaksana Kegiatan Andra Bedy Eko Setiawan, AMd.Kom, S.Pd.,M.Pd.

Di tempat yang sama, setelah bakti sosial dan pemeriksaan kesehatan, sebagai puncak acara digelar pengajian yang juga disiarkan secara virtual. Dr. H. Khoiruddin Bashori, M.Si yang hadir sebagai pembicara menyampaikan pentingnya orang tua mempersiapkan anak-anak sejak dini, agar di masa depan mereka mampu mengatasi permasalahan-permasalah dalam kehidupan sehari-hari.

Ada 4 kompetensi yang harus dimiliki anak di era saat ini, yaitu kecerdasan sosial, literasi digital, experimental learning dan critical and creative thingking. Yang paling penting adalah bagaimana anak mampu bersinergi, berkolaborasi, bekerjasama dengan baik. Karena hal itu diperlukan saat mereka berada di lingkungan masyarakat, dunia kerja dan kehidupan sehari-hari,” pesannya. (*)