Peresmian Kantor Pusat PT Naturindo Surya Niaga Diiringi Dzikir dan Shalawat

PT NSN sebagai produsen jamu modern asli Indonesia sudah berdiri sejak 14 tahun silam.

Peresmian Kantor Pusat PT Naturindo Surya Niaga Diiringi Dzikir dan Shalawat
Komisaris dan CEO PT NSN menggunting pita menandai peresmian kantor pusat yang baru di Ngawen Gamping Sleman. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN – Dzikir dan Shalawat Nabi mengiringi peresmian kantor pusat PT Naturindo Surya Niaga (NSN) yang baru di Ngawen No 85 RT 002 RW 011 Trihanggo Gamping Sleman. Semula NSN menempati Jalan Ringroad Barat  DIY.

Tasyakuran menempati kantor baru dilaksanakan Senin (21/1/2024) dihadiri Komisaris PT NSN, Teguh Adi Nugraha dan CEO PT NSN, Heri Suryana serta segenap jajaran pejabat  PT Naturindo dan para mitra dari berbagai daerah.

Heri Suryana, mengatakan PT NSN sebagai produsen jamu modern asli Indonesia sudah berdiri sejak 14 tahun silam. Banyak prestasi yang telah dicapai, salah satunya adalah banyaknya cabang yang berdiri di berbagai kota.

Cabang yang sudah berdiri hampir 90 dengan jumlah karyawan sekitar 1.500 orang. "Kita bersama-sama ingin mewujudkan sebuah usaha jamu yang tidak banyak dilirik, karena ingin nguri-uri warisan  leluhur, "  ujar Heri Suryana.

ARTIKEL LAINNYA: Perumahan Menengah Bawah Mendominasi, Pertumbuhan Lebih dari 10 Persen

PT NSN juga telah banyak membantu warga yang mengalami masalah kesehatan dengan produknya yakni Naturindo Fit, sehingga derajat kesehatan mereka meningkat.

Heri menyebutkankan, perusahaan yang dipimpinnya memiliki komitmen untuk menjadikan perusahaan yang mampu  bersaing di kancah internasional.  "Mudah-mudahan kantor yang baru ini diridai Allah SWT dan selalu mendapat keberkahan," harapnya.

Dalam kesempatan itu PT NSN juga menyerahkan santunan kepada santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Najah.

Diserahkan pula bantuan ke masjid-masjid yang berada di berbagai wilayah seperti Magelang, Banyumas, Surakarta, Madiun dan Semarang.

Melalui program Naturundo Peduli disampaikan pula bantuan yang diterima oleh Human Initiative. (*)