Pentingnya Menjaga Persatuan dan Kesatuan pada Masa Pandemi

INDONESIA merupakan negara yang terdiri dari banyak pulau. Indonesia terbentang dari Sabang sampai Merauke dengan beraneka ragam suku, ras, budaya, adat istiadat, dan agama. Meski sangat beragam, bangsa Indonesia adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Keberagaman yang dimiliki mendorong kita untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan sesuai dengan sila Pancasila ketiga yang berbunyi “Persatuan Indonesia” dan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”.

Mengapa persatuan dan kesatuan penting? Menurut saya penting karena persatuan dan kesatuan adalah tonggak keutuhan bangsa. Rasa persatuan dan kesatuan harus dimiliki untuk menciptakan rasa cinta tanah air. Selain itu agar tujuan dan cita-cita negara Indonesia bisa tercapai, serta menciptakan negara yang aman, damai, tetap bersatu, dan tidak terpercah belah. Tantangan bangsa Indonesia sangatlah banyak. Salah satunya yaitu untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan berbagai macam perbedaan di setiap wilayah negara Indonesia.

Rasa persatuan dan kesatuan yang harus selalu kita tegakkan antara lain yaitu:

1. Tidak membeda-bedakan antarumat manusia.
2. Menghargai perbedaan.
3. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
4.  Menjalin kerja sama yang baik.
5.  Mengaplikasian nila-nilai Pancasila, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal Ika.

Saat ini Indonesia tercinta sedang mengalami musibah dengan adanya wabah virus corona yang juga menyebar hampir di seluruh dunia. Virus corona merupakan virus yang tidak terlihat namun dampaknya sangat berbahaya bahkan sampai bisa menghilangkan nyawa seseorang. Oleh karena itu, pemerintah telah menghimbau masyarakat untuk mematuhi aturan pemerintah seperti memakai masker, berjaga jarak, dan tidak melakukan acara besar yang dapat menimbulkan kerumunan. Pemerintah mengeluarkan aturan tersebut dengan tujuan melindungi masyarakatnya agar tidak terpapar virus corona.

Persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia saat ini sangat diperlukan. Tujuannya yaitu untuk bersama-sama melawan virus corona. Persatuan dan kesatuan yang dilakukan masyarakat pada masa pandemi ini seperti bekerja sama melawan dan mencegah penularan Covid-19 dengan menggunakan masker, menjaga jarak, dan tidak berkerumun, serta mensosialisasi bahaya Covid-19.

Meskipun masyarakat Indonesia dilarang berkerumun atau berkumpul, namun masyarakat tetap bisa berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesama melalui media sosial. Dengan begitu antarmasyarakat tetap terjalin komunikasi dan berusaha tetap mematuhi protokol kesehatan demi menciptakan kerukunan dan juga menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Dikarenakan adanya pembatasan sosial berskala besar menjadikan media sosial sebagai alat untuk berinteraksi satu sama lain. Hal ini berdampak juga bagi pelajar. Sistem daring menjadi solusi pelaksanaan pembelajaran jarak jauh. Banyak masyarakat yang kebingungan dan merasa kesulitan melaksanakan sitem daring, terutama pada masyarakat yang daerahnya sulit untuk mengakses sinyal. Belum lagi masyarakat yang tidak memiliki uang untuk membeli paket data, dan juga masyarakat yang tidak memiliki telepon genggam serta gagap teknologi. Hal itu juga dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa karena masyarakat dapat dengan mudah memprotes kebijakan pemerintah dalam melakukan sistem daring jika pemerintah tidak memberi solusi untuk tetap melanjutkan pembelajaran daring seperti halnya memberi bantuan paket data. Namun jika masyarakat dan pemerintah dapat memahami satu sama lain dan selalu mewujudkan sikap solidaritasnya, perpecahan bangsa tidak akan terjadi.

Jika masyarakat mengabaikan aturan pemerintah dan tidak menjaga persatuan satu sama lain, akan berakibat buruk bagi bangsa Indonesia. Mengapa demikian? Karena di luar sana banyak informasi-informasi mengenai virus corona yang tidak valid sumber kebenarannya, yang dapat memecah belah bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kita sebagai bangsa Indonesia harus teliti dan paham menerima serta menyaring informasi yang benar-benar perlu diterima dan yang tidak perlu diterima. Dengan begitu ancaman perpecahan bangsa minim terjadi dan bahkan tidak akan terjadi.

Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus bisa melawan berbagai tantangan demi terciptanya keutuhan bangsa Indonesia. Dan kita sebagai generasi bangsa perlu meningkatkan rasa cinta kita terhadap bangsa Indonesia dan selalu berusaha menjaganya dari berbagai ancaman. Kita juga harus berupaya meningkatkan jiwa nasionalisme, rasa solidaritas, dan menghargai perbedaan demi bangsa Indonesia tercinta. *

Rifa Windy Choirunnisak

Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta