Pemprov Jateng Alokasikan Anggaran Rp 2 Triliun untuk Penanganan Dampak Covid-19

Pemprov Jateng Alokasikan Anggaran Rp 2 Triliun untuk Penanganan Dampak Covid-19

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengalokasikan anggaran Rp 2 triliun lebih untuk penanganan dampak Covid-19. Dari jumlah tersebut, sebagian besar dialokasikan untuk program jaring pengaman sosial (JPS).

"Untuk kesehatan Rp 245 miliar dan jaring pengaman sosial Rp 1,3 triliun. Pemkab Klaten juga ikut mensupport JPS," kata Quadly Abdul Kadir Alkatiri, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, di Pendopo Pemkab Klaten, Rabu (27/5/2020) pagi.

Quadly Alkatiri yang juga politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu berkunjung ke Klaten dalam rangka penyerahan bantuan alat pelindung diri (APD) dari anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Dapil 7 Jawa Tengah wilayah Kota Solo, Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sukoharjo.

Saat menyerahkan APD tersebut, dia bertindak sebagai pimpinan rombongan dengan anggota 7 orang. Bantuan tersebut diterima langsung Bupati Klaten, Hj Sri Mulyani.

"Pada kesempatan ini kami menyumbangkan APD. Ada masker dan lain-lain yang selanjutnya untuk diserahkan kepada Puskesmas dan rumah sakit. Ini alat kesehatan, semoga bermanfaat," ujarnya.

Bupati Hj Sri Mulyani menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan tersebut. Di hadapan anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dan tamu undangan yang hadir, bupati menyatakan akan mendistribusikan langsung kepada Puskesmas dan rumah sakit.

"Hadir juga Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Bagas Waras, Kepala Dinas Kesehatan, kepala Puskesmas. Di Klaten ada 34 Puskesmas. Kami tambah semangat memberikan pelayanan karena ada perhatian dari bapak dan ibu sekalian," kata bupati.

Bupati menjelaskan, di Kabupaten Klaten jumlah kumulatif pasien positif Covid-19 ada 22 orang. Pasien sembuh 15 orang dan yang masih dirawat di rumah sakit 7 orang.

Kumulatif ODP 1.880 orang, jumlah ODP saat ini 50 orang. Orang Tanpa Gejala (OTG) kumulatif 752 orang dan OTG saat ini 273 orang. Kumulatif PDP 107 orang dan PDP saat ini 7 orang.

Jumlah pemudik dari perantauan 25.432 orang dengan jumlah total warga Kabupaten Klaten 1,4 juta jiwa. Jumlah penduduk Kabupaten Klaten terpadat se Solo Raya. (eru)