Pemkab Sleman Kembali Canangkan Pembinaan DBKS untuk Dua Kalurahan

Pemkab Sleman Kembali Canangkan Pembinaan DBKS untuk Dua Kalurahan

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Pemkab Sleman kembali mencanangkan pembinaan Desa Binaan Keluarga Sakinah (DBKS). Kali ini pembinaan DBKS tahun 2022 dilakukan bagi dua Kalurahan di Kapanewon Ngaglik yaitu Kalurahan Minomartani dan Kalurahan Sinduharjo.

Pencanangan tersebut dilakukan secara langsung oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, ditandai penyerahan papan nama secara simbolis kepada masing–masing Lurah di Aula Lantai 3 Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Selasa (15/2/2022).

Bupati Kustini menyampaikan apresiasinya terhadap program DBKS yang terus dilakukan di seluruh Kalurahan yang ada di Kabupaten Sleman. Kustini menilai program DBKS ini merupakan sarana yang strategis untuk menggerakkan masyarakat agar semakin meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai arti penting pembinaan keluarga. Mengingat keluarga menjadi titik awal pembentukan karakter serta kualitas seluruh anggota di dalamnya.

“Selama 30 tahun program DBKS ini, saya berharap seluruh kader DBKS harus dapat menjadi motivator dalam menggerakkan masyarakat agar semakin meningkatkan pengetahuan dan wawasan mengenai arti penting pembinaan keluarga,” kata Kustini.

Adapun program DBKS di Sleman akan berakhir pada tahun 2023 mendatang dengan menyelesaikan tahapan evaluasi pada beberapa Kalurahan yang telah melaksanakan program DBKS.

Sementara pada tahun 2022 ini, terdapat 6 Kalurahan yang akan masuk pada tahapan evaluasi. Sedangkan pada tahun 2023, terdapat 5 Kalurahan yang masuk dalam tahapan evaluasi sekaligus menutup kegiatan DBKS di Sleman.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Sleman, Mustadi, menjelaskan DBKS dihadirkan untuk mewujudkan kehidupan beragama dalam keluarga, meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan dan keseimbangan ekonomi keluarga, sosial, budaya dan ahlak mulia.

Mustadi menuturkan, program ini sudah dimulai seja 1992. Dia menyebut, dari data dan konfirmasi Kalurahan, sampai tahun 2022 ini masih terdapat dua Kalurahan yang belum tersentuh program DBKS sehingga perlu dilanjutkan sampai selesai.

“Pencanangan pembinaan DBKS di dua Kalurahan ini merupakan yang terakhir, sehingga semua Kalurahan di Sleman telah dicanangkan (DBKS),” jelasnya. (*)