Pemkab Purworejo Meraih UHC, 96 persen Penduduk Terdaftar JKN
Masyarakat Kabupaten Purworejo dapat merasakan perlindungan kesehatan secara adil dan merata.
Wahyu Nur Asmani EW 
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo berhasil meraih predikat Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta pada program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).
UHC tersebut diraih setelah 96,70 persen penduduk Kabupaten Purworejo terdaftar pada program JKN. UHC merupakan cakupan kepesertaan Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan untuk memastikan seluruh penduduk, minimal 95 persen telah mendapatkan akses finansial terhadap pelayanan kesehatan dengan mendaftarkan dirinya atau didaftarkan menjadi peserta JKN.
Bupati Purworejo, Agus Bastian, mengatakan pencapaian UHC ini juga sejalan dengan salah satu misi Pemerintah Kabupaten Purworejo yaitu meningkatkan daya saing kualitas pelayanan publik dan penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance).
Dia menyebut capaian UHC ini juga merupakan hasil kolaborasi yang solid antara Pemerintah Kabupaten Purworejo dengan BPJS Kesehatan.
“Dengan diraihnya predikat UHC, masyarakat Kabupaten Purworejo dapat merasakan perlindungan kesehatan secara adil dan merata,” kata Agus saat kegiatan Penyerahan Piagam UHC Kabupaten Purworejo, Senin (30/10/2023).
ARTIKEL LAINNYA: BRI Cilacap Menyalurkan Air Bersih untuk Mengatasi Kekeringan
Dia menyampaikan, pemenuhan hak atas jaminan kesehatan bagi penduduk di Kabupaten Purworejo sudah menjadi tanggung jawab dan komitmen pemerintah daerah.
Dengan terjaminnya seluruh lapisan masyarakat untuk mendapatkan akses dan manfaat jaminan kesehatan, maka dia yakin dapat mendorong program pembangunan di kabupaten itu.
“Kesehatan merupakan aspek fundamental dan menjadi konsens pemda. Ketika masyarakat sehat maka pembangunan ekonomi, sosial, budaya dan bidang lainnya berjalan dengan baik,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Asisten Deputi Direksi Kepesertaan dan Mutu Layanan Kedeputian Wilayah Jawa Tengah dan DIY, Arif Sugiharto, menyampaikan apresiasinya atas dukungan penuh dan komitmennya untuk mendukung pelaksanaan program JKN-KIS dengan mencapai UHC.
Kepesertaan JKN-KIS di Purworejo sampai dengan 1 Oktober 2023 mencapai 96,70 persen atau 1.024.984 jiwa dari jumlah penduduk 777.824 jiwa.
ARTIKEL LAINNYA: Sleman Targetkan Angka Prevalensi Stunting 14 Persen
“Kami sangat mengapresiasi komitmen Pemkab Purworejo yang terus mendukung implementasi Program JKN, salah satunya dengan mengupayakan UHC. Hasilnya, kini masyarakat Purworejo mendapatkan perlindungan kesehatan sehingga dapat mengakses layanan kesehatan yang berkualitas tanpa terkendala biaya," kata Arif, dalam siaran pers BPJS Kebumen, diterima koranbernas.id, Rabu (1/11/2023).
Arif menyebut UHC yang diraih Kabupaten Purworejo merupakan UHC dengan keistimewaan. Manfaat dari UHC dengan keistimewaan yakni penduduk yang didaftarkan oleh pemerintah daerah dapat langsung aktif kepesertaannya, serta langsung mendapatkan penjaminan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
Arif berharap Pemerintah Kabupaten Purworejo dapat terus mempertahankan kesinambungan UHC pada tahun mendatang.
“Kami juga mohon dukungan kepada Pemkab Purworejo untuk dapat mempertahankan UHC dengan keistimewaan untuk memastikan masyarakat Purworejo mendapatkan perlindungan kesehatan yang berkualitas melalui Program JKN,” ungkapnya.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kebumen Dany Saputro mengatakan raihan UHC yang diraih Kabupaten Purworejo juga dibarengi dengan adanya komitmen peningkatan mutu layanan di fasilitas kesehatan.
ARTIKEL LAINNYA: Rekor! Bank Mandiri Catatkan Total Aset di Kuartal III 2023 Tembus Rp 2.007 T
Hal itu dibuktikan dengan terpilihnya RSUD RAA Tjokronegoro sebagai rumah sakit tipe C paling berkomitmen se-Kedeputian Wilayah Jateng dan DIY pada tahun 2023.
“Peningkatan jumlah peserta tentunya juga harus dibarengi peningkatan kualitas pelayanan kepada peserta. Kami harap Pemkab juga dapat mendorong seluruh fasilitas kesehatan untuk memberikan pelayanan bermutu kepada peserta JKN,” kata Dany.
UHC yang diraih Kabupaten Purworejo, menurutnya, merupakan sebuah prestasi yang membanggakan bagi pemda dan patut disyukuri.
Untuk wilayah Provinsi Jawa Tengah sampai dengan bulan Oktober 2023, baru 17 kabupaten/kota yang telah mencapai raihan UHC dari total 35 kabupaten, termasuk Kabupaten Purworejo.
“Capaian UHC ini menjadi legacy yang sangat positif sebelum Bapak Bupati mengakhiri masa jabatannya. Kami harap UHC ini dapat terus dipertahankan pada tahun mendatang,” ujarnya. (*)
