Pembekalan Intelijen Teritorial Babinsa Korem Wijayakusuma Ditutup

Pembekalan Intelijen Teritorial Babinsa Korem Wijayakusuma Ditutup

KORANBERNAS.ID, BANYUMAS -- Pembekalan Intelijen Teritorial bagi para Babinsa jajaran Korem 071/Wijayakusuma yang dilaksanakan selama 6 hari, ditutup oleh Kolonel Kavaleri Valian Wicaksono dari Sintelad, Sabtu  (6/11/2021), di Gedung Pertemuan A Yani Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.

Asintel Kasad, Mayjen TNI Suko Pranoto, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kolonel Kavaleri Valian Wicaksono mengatakan dengan selesainya pembekalan ini diharapkan kemampuan intelijen para Babinsa di jajaran Korem 071/Wijayakusuma meningkat, sehingga mampu mengantisipasi dan mengeliminir setiap ancaman yang terjadi di wilayah masing-masing.

Menurutnya, kegiatan ini tentunya belum cukup dengan waktu yang sangat singkat. Namun demikian materi pembekalan, pengarahan dan petunjuk-petunjuk yang telah disampaikan oleh para pelatih diharapkan dapat menjadi bekal serta menambah wawasan dan pengetahuan para Babinsa.

Asintel Kasad meminta agar Babinsa benar-benar memahami permasalahan aktual yang tengah berkembang di masyarakat, sehingga dapat memprediksi potensi ancaman yang akan timbul.

Disamping itu, Asintel Kasad juga memberikan penekanan yang harus dipedomani dan dilaksanakan, yakni agar meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit. Meningkatkan kepekaan maupun naluri intelijen dalam setiap situasi dan kondisi guna melaksanakan deteksi dini serta cegah dini di wilayah.

Juga, membekali diri dan meningkatkan kemampuan dengan berbagai disiplin ilmu pengetahuan lainnya untuk menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks. Bekerja dengan hati yang tulus ikhlas serta senantiasa memelihara jati diri prajurit sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional.

Sedangkan Danrem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Ws. Kasrem 071/Wijayakusuma, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan.

"Terima kasih kepada Tim Pembekalan Intelijen Teritorial yang telah berusaha semaksimal mungkin memberikan yang terbaik kepada para peserta. Demikian juga kepada peserta, terima kasih atas keberhasilannya menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan ini," ucapnya.

Danrem berharap kepada  para peserta pembekalan Intelter agar materi yang diperoleh dapat segera diterapkan dan diaktualisasikan di satuan masing-masing.

"Dengan bertambahnya pemahaman serta wawasan tentang materi intelijen teritorial ini, saya berharap para peserta nantinya akan mampu menghasilkan suatu langkah nyata dalam upaya peningkatan kemampuan insan intelijen teritorial dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok," ujarnya.

"Perlu dicatat, ilmu yang kalian dapatkan belum cukup dikaitkan dengan perkembangan situasi yang terus berubah, khususnya kemampuan dalam melakukan analisa secara tajam terhadap semua bentuk persoalan dan kasus yang terjadi dilapangan," lanjutnya.

"Babinsa juga harus memiliki naluri intelijen yang lebih, mampu mengembangkan metode, taktik dan tehnik intelijen berdasarkan mekanisme dan prosedur yang benar. Ilmu pengetahuan yang diperoleh harus dapat diaplikasikan dengan baik, sehingga dapat mendeteksi dan menetralisir terhadap permasalahan yang timbul di masyarakat dan dapat menyajikan data pada pimpinan untuk dijadikan dasar bagi pimpinan dalam mengambil putusan," pungkasnya. (*)